PIKIRAN RAKYAT – Salah satu warga Depok yang termasuk dalam Orang Dalam Pengawasan (ODP) yang diduga terpapar virus corona, hari ini resmi dinyatakan negatif berdasarkan hasil laboratorium setelah melalui tahap pemeriksaan uji swap sebanyak 2 kali.
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs Pemerintah Kota Depok, satu orang ODP tersebut kini dapat kembali ke rumahnya setelah sempat menjalani masa perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok.
“Alhamdulillah hari ini salah satu ODP sudah diperbolehkan pulang setelah 2 kali dilakukan uji swap. Kami serahkan beliau kepada ketua RT setempat,” tutur Kepala Diskominfo Kota Depok Sidik Mulyono seperti dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari situs resmi Pemerintah Kota Depok.
Baca Juga: Beredar Kabar Pendapatan Tik Tok Disalurkan untuk Siksa Muslim Uighur, Simak Faktanya
Sidik Mulyono menjelaskan meski ODP tersebut sudah dinyatakan negatif virus corona namun tetap berada dalam pengawasan Dinkes Kota Depok melalui Puskesmas setempat.
Puskesmas setempat bertugas untuk memeriksa kesehatan ODP secara rutin selama masa inkubasi yakni 14 hari.
“Masa inkubasi kemungkinan berakhir 11 Maret nanti. Mudah-mudahan hasilnya negatif,” tutur Sidik Mulyono.
Di sisi lain, Direktur RSUD Kota Depok Devi Mayori mengatakan ODP tersebut sudah menjalani masa perawatan di RSUD Kota Depok terhitung sejak tanggal 3 Maret 2002 lalu.
Sebelumnya ODP tersebut telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso dan melalui pemeriksaan laboratorium hingga akhinya dinyatakan negatif dari wabah virus corona.