Antisipasi Rencana Aksi Demo 1812, Polda Metro Jaya Siapkan Pengalihan Arus Lalin, Ini Rinciannya

18 Desember 2020, 11:36 WIB
Ilustrasi Rekayasa Lalu Lintas/ /ANTARA

PR DEPOK – Terkait adanya rencana aksi demo dari aliansi 212 pada hari ini Jumat, 18 Desember 2020, Polda Metro Jaya telah menyiapkan pengalihan arus lalu lintas di sekitar Istana Merdeka, Jakarta.

Dengan diberlakukannya pengalihan arus lalu lintas tersebut, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran mengimbau warga pengguna jalan untuk menghindari kawasan Istana Merdeka.

"Hindari kawasan Istana Merdeka dan Jalan M.H Thamrin," kata Irjen Fadil melalui unggahan pengalihan arus di Twitter TMC Polda Metro seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari ANTARA.

Baca Juga: Satgas Covid-19 Minta Pemda Beri Sanksi Tegas dan Bubarkan Kegiatan yang Timbulkan Kerumunan

Berikut 12 titik pengalihan maupun penutupan arus di sekitar Istana Merdeka.

1. Jalan Veteran Raya menuju Jalan Medan Merdeka Utara ditutup.

2. Arus lalu lintas dari Jalan Merdeka Timur menuju Merdeka Utara juga ditutup, kendaraan dialihkan ke Jalan Perwira.

Baca Juga: Mulai Hari Ini! MRT Hanya Beroperasi hingga Pukul 20.00 WIB

3. Penutupan juga dilakukan di Jalan Medan Merdeka Selatan arah Monas, kendaraan dari arah Tugu Tani dialihkan melewati Medan Merdeka Timur.

4. Penutupan juga dilakukan di Patung Kuda, kendaraan dialihkan ke Jalan Kebon Sirih.

5. Penutupan arus juga dilakukan di Jalan Budi Kemuliaan, kendaraan hanya bisa lurus di Jalan Abdul Muis.

Baca Juga: Tips Merawat Mata Agar Tetap Sehat

6. Pengalihan arus di Jalan Abdul Muis menuju Medan Merdeka Barat.

7. Penutupan arus di Jalan Majapahit, kendaraan dialihkan menuju Jalan Juanda.

8. Pengalihan arus menuju Jalan Veteran Raya.

Baca Juga: Tips Hadapi Permasalahan Berulang dalam Menjalin Hubungan

9. Pengalihan arus dari Jalan Abdul Muis menuju Jalan Majapahit.

10. Kendaraan dari Jalan Kebon Sirih dialihkan menuju Jalan Wahid Hasyim.

11. Kendaraan dari Jalan Wahid Hasyim dialihkan menuju Jalan Kebon Sirih, jalan menuju Patung Kuda ditutup.

Baca Juga: Meski Tengah Bersiap Suntikan Vaksin Covid-19 ke Warganya, Jerman Masih Akan Berlakukan Lockdown

12. Penutupan di Jalan Sunda, kendaraan dari Jalan Agus Salim dialihkan menuju Jalan Wahid Hasyim.

Diberitakan sebelumnya, bahwa massa dari Front Pembela Islam (FPI) berencana menggelar aksi unjuk rasa 1812 di sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Jumat, 18 Desember 2020.

Unjuk rasa tersebut kabarnya dilakukan berkaitan dengan penahanan pimpinan mereka, Habib Rizieq Shihab, serta kasus tewasnya 6 anggota Laskar FPI.

Baca Juga: Catat! Mulai Hari ini hingga Awal Januari 2021, Jam Operasional KRL Commuter Line Akan Dibatasi

Guna mengantisipasi unjuk rasa tersebut, pihak kepolisian juga telah bersiap untuk melakukan penyekatan untuk mencegah masuknya massa ke Ibu Kota.

Selain itu, Polda Metro Jaya menegaskan tidak akan menerbitkan Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) untuk aksi demo 1812 tersebut yang rencana digelar di sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat.

"Tidak mengeluarkan, izin tidak dikeluarkan," tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler