Turut Dampingi 6 Keluarga Laskar FPI yang Tewas Mengadu ke Komnas HAM, Mardani Ali: Nyawa Itu Mahal

21 Desember 2020, 14:16 WIB
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera. /Instagram/@mardanialisera.

PR DEPOK – Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera turut mendampingi enam keluarga korban penembakan laskar FPI di Jalan Tol Jakarta-Cikampek untuk mengadu kepada Komnas HAM di Jakarta.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @MardaniAliSera, ia mengatakan sangat mendukung penuh Komnas HAM untuk mengungkap secara terang dan terbuka mengenai apa yg terjadi berdasarkan fakta.

Selain itu, Mardani juga mengapresiasi terhadap keluarga korban yang terus mencari keadilan atas kejadian tersebut.

Baca Juga: Refly Harun Dilaporkan ke Polisi, Muannas Alaidid: Alhamdulilah, Akhirnya Ada yang Melaporkan

Apresiasi keluarga korban yg sabar dan terus berjuang mencari keadilan,” ujar Mardani pada Senin, 21 Desember 2020.

Menurut penilaian Mardani, meninggalnya enam laskar FPI tersebut merupakan peristiwa yang luar biasa.

Mari jaga spirit penegakan keadilan. Karena meninggalnya enam warga Indonesia ini peristiwa luar biasa,” kata dia.

Lebih lanjut dalam cuitan tersebut, Mardani turut mengajak masyarakat untuk menjaga agar keadilan tetap tegak.

Baca Juga: Teddy Minta Jatah Bulanan untuk Anaknya, Rizky Febian: Dia Seorang Bapak, Harusnya Tanggung Jawab

Mengajak semua pihak untuk sama-sama menjadi agar prinsip Negara Hukum tegak di Indonesia. Sama-sama mengawal agar kasus penembakan ini bisa diungkap dengan adil dan transparan. Mohon doa,” ucap Mardani.

Ia mengungkapkan bahwa ada beberapa kesan yang timbul saat dirinya hadir untuk mendengar penjelasan keluarga korban.

Mardani menegaskan bahwa kehilangan satu nyawa adalah musibah besar bagi sebuah keluarga.

Nyawa itu mahal. Anak yang sholeh dan baik, kenangan indah dan datang dalam keadaaan mayat. Sedih menyayat hati,” ujarnya.

Baca Juga: Amien Rais Minta Jokowi Mundur, Refly: Boleh Saja, yang Tidak Bisa Berontak Gunakan Kekuatan Senjata

Fakta-fakta terkait kasus tersebut, dikatakan Mardani, perlu dibuka dan diserahkan kepada pihak Komnas HAM.

Apresiasi juga untuk rekan-rekan Komnas HAM yang menerima dengan tangan terbuka, hangat dan penuh dengan perhatian yang seksama,” kata anggota DPR RI itu.

***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @MardaniAliSera

Tags

Terkini

Terpopuler