Menag Tegas Agama sebagai Inspirasi: Bila Agama Dijadikan Sumber Aspirasi Orang Tidak Tepat Bisa...

27 Desember 2020, 17:58 WIB
Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut. /Instagram/@gusyaqut.

PR DEPOK - Masyarakat Indonesia diminta agar menjadikan agama sebagai sebuah inspirasi bukan aspirasi.

Hal tersebut disampaikan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dalam diskusi lintas agama "Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa dalam Kebinekaan".

Gus Yaqut demikian panggilannya, mengatakan dalam beberapa tahun belakangan ini sudah atau ada yang menggiring agama menjadi konflik.

Baca Juga: Refly Kecewa Said Didu Dipolisikan, Muannas: yang Sebar Hina NU Juga Bukan Cuma Gus Nur, Kecewa Gak?

Dalam bahasa paling ekstrem, kata Menag Gus Yaqut, siapapun yang berbeda keyakinannya dianggap lawan atau musuh.

"Itu norma yang kemarin sempat berkembang atau bahasa lainnya populisme Islam," ujar dia dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Lebih lanjut, Gus Yaqut mengatakan pemerintah dan semua elemen masyarakat diyakininya tidak ingin populisme Islam tersebut terus berkembang dengan alasan dapat mengganggu kebinekaan Indonesia.

Baca Juga: Mahfud MD Ungkap Rencana Gencarkan Polisi Siber di 2021, Rocky Gerung: Indikasi Akan Banyak Kejadian

Dengan demikian, pria berusia 45 tahun tersebut menegaskan agama harus dijadikan sebagai sumber inspirasi bukan aspirasi.

"Bila agama dijadikan sumber aspirasi dan dilakukan oleh orang-orang yang tidak tepat, bisa berbahaya," ujar Gus Yaqut menambahkan.

Sementara secara umum, kata dia, Indonesia berdiri dengan penuh keberagaman mulai dari agama Islam, Katolik, Kristen, Budha, Hindu, dan Konghucu.

Baca Juga: Sebut Ide Sandiaga Buat Jaket Biru ala Istana Jenius, Faizal: Jangan Lupa Minta Arahan dari Luhut

Oleh sebab itu, bila ada pihak-pihak yang ingin menghilangkan salah satu atas dasar agama, hal itu sama saja tidak mengakui Indonesia.

"Indonesia berdiri antarkultur dan budaya maupun agama yang ada di Indonesia ini," ucap Gus Yaqut mengakhiri.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler