Pastikan Vaksin Sinovac tak Tercemar Hewan Babi, Menag: Jangan Ragu Vaksinasi, Khususnya Umat Islam

12 Januari 2021, 17:23 WIB
Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut. /ANTARA FOTO/Wahyu Putro A.

PR DEPOK – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas atau akrab disapa Gus Yaqut mengajak umat beragama untuk mengikuti program vaksinasi Covid-19.

Ajakan ini disampaikan Gus Yqut saat menyambut kedatangan Vaksin Covid-19 tahap III sebanyak 15 juta dosis di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Berdasarkan kabar yang dihimpun, vaksin Sinovac tahap III ini tiba sekitar pukul 12.10 WIB mengunakan maskapai Garuda.

Baca Juga: Ossy Sebut Jokowi tak Punya Cukup Peluang Bangun RI Tanpa SBY, Ini Jawaban Menohok Teddy Gusnaidi

Dalam kesempatan itu, hadir juga Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Munardo.

"Alhamdulillah hari ini sudah tiba 15 juta dosis vaksin. Saya minta kepada seluruh umat beragama agar jangan ragu mengikuti vaksinasi Covid-19 dan khususnya umat Islam," kata Gus Yaqut di Tangerang, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari situs resmi Kemenag.

Menurut Gus Yaqut, berdasarkan fatwa MUI, vaksin Sinovac tidak tercemar hewan babi, tidak memanfaatkan bahan dari tubuh manusia, dan tidak najis.

Baca Juga: Pigai Sebut Rakyat Punya Hak Menolak Divaksin, Husin Shihab: Boleh Benci Sama Pemerintah Tapi...

"Vaksin ini juga sudah ada fatwa halal dan suci," kata Gus Yaqut menegaskan.

Artinya, lanjut Gus Yaqut, vaksin Sinovac ini boleh digunakan oleh seluruh umat Islam dan umat agama lainnya.

"Saya juga mengimbau kepada segenap rakyat Indonesia untuk saling melindungi karena semua agama mengajarkan itu," tegas Gus Yaqut.

Lebih lanjut ia menambahkan, kedatangan vaksin Sinovac tahap III ini merupakan bentuk Ikhtiar dan wujud kecintaan pemerintah kepada bangsa dan rakyat Indonesia.

Baca Juga: Mardani Ali Beri Pesan untuk Pemerintah: Habib Rizieq Itu adalah Mutiara Indonesia

"Vaksin ini sebagai bentuk upaya bersama dalam mencegah Covid-19," ucapnya.

Seperti diketahui, Pemerintah akan segera melakukan vaksinasi. Dijadwalkan, Presiden Joko Widodo akan menjadi orang pertama di Indonesia yang divaksin dan sekaligus menandai dimulainya vaksinasi Covid-19.

"Rencana besok pagi penyuntikan vaksin perdana untuk Presiden," kata Deputi bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin seperti dikutip dari ANTARA.

Dia menyampaikan Sekretariat Presiden Jokowi saat ini sedang mempersiapkan dan berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk pengaturan tatacara vaksinasi terhadap Kepala Negara.

Baca Juga: Habib Rizieq Tersangka Lagi, Rocky Gerung: Kesalahan Dia Cuma Gak Mau Disogok Pake Uang dan Jabatan

Dia juga mengatakan penyuntikan vaksin perdana terhadap Presiden Jokowi akan disiarkan secara langsung melalui live streaming.

"Besok saat penyuntikan perdana tersebut juga akan disiarkan secara live streaming. Jadi proses nya seperti apa, bisa dilihat langsung besok," katanya menjelaskan.

Sementara itu mengenai tempat pelaksanaan vaksinasi Presiden akan diinfokan selanjutnya.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Kemenag

Tags

Terkini

Terpopuler