Bertambah 3 Orang Terduga Tersangka Bom Bunuh Diri di Makassar, Salah Satunya Jadi Motivator Soal Aksi Jihad

30 Maret 2021, 21:00 WIB
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan. /ANTARA/Laily Rahmawaty/

PR DEPOK - Tim Datasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri dikabarkan kembali mengamankan tiga orang terduga teroris. 

Ketiganya diduga terlibat dalam aksi bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral, Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu, 28 Maret 2021 lalu. 

Informasi itu disampaikan oleh Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan pada wartawan, Selasa 30 Maret 2021.

Baca Juga: Dianggap Sampaikan Ajaran Ekstrem, Said Aqil Siradj: Wahabi dan Salafi Itu Benih Pintu Masuk Terorisme

"Kemudian telah ditangkap lagi, tiga orang tersangka (tindak terduga teroris)," kata Kombes Pol Ahmad Ramadhan seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News pada Selasa, 30 Maret 2021.

Ramadhan mengungkapkan salah satu tersangka yang diamankan itu di antaranya adalah seorang wanita berinisial MM, yang berperan sebagai motivator untuk melakukan jihad. 

MM ini juga, lanjut dia, mengetahui soal perencanaan aksi bom bunuh diri oleh tersangka YSF dan L. 

Ramadhan lalu menuturkan bahwa tersangka kedua berinisial M. Dia merupakan kakak ipar dari salah satu tersangka yang tergabung dalam kelompok Villa Mutiara Makassar.

Baca Juga: Partai Demokrat versi KLB Belum Lengkapi Dokumen, Andi Arief: Tetap Waspada, Mereka Berupaya Rebut Kantor DPP

Tersangka satunya lagi juga seorang perempuan berinisial MAN. Ramadhan menjelaskan bahwa peran MAN adalah menyaksikan terjadinya peristiwa bom bunuh diri yang dilakukan sepasang pengantin tersebut.

Berdasarkan perkembangan dari bom bunuh diri itu, ia mengungkapkan sudah ada tujuh orang yang kini berada dalam proses penyidikan. 

"Jadi untuk pengembangan baru terkait aksi teror di Makassar ini, sudah ada tujuh orang yang sedang dalam proses penyidikan dan dua orang meninggal dunia," ucapnya menjelaskan. 

Apabila dijumlahkan keseluruhan, Ramadhan mengatakan terdapat sembilan orang yang telah diamankan dan diduga terlibat dalam aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.

Baca Juga: Fahri Hamzah Sebut Teroris Adalah Jiwa Kosong, Ferdinand Hutahaean: Malah Mengaburkan Fokus

"Total adalah sembilan orang. Ada update pertambahan sebanyak tiga orang yang semuanya perempuan," ujar Ramadhan.

Menurutnya, seluruh tersangka yang diamankan tersebut merupakan bagian dari jaringan terorisme bernama Jamaah Ansharut Daulah (JAD).***

Editor: Yunita Amelia Rahma

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler