Nilai Pelaku Teror Mati Konyol, Ngabalin Tegas: Kalian Telah Bertindak sebagai Tuhan dan Halusinasi!

3 April 2021, 17:18 WIB
Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin. /Bayu Prasetyo/Antara

PR DEPOK - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin memaparkan komentarnya terkait aksi teror yang belakangan terjadi.

Sebelumnya, ledakan bom bunuh diri terjadi di Gereja Katedral Makassar pada Minggu, 28 Maret 2021 lalu pukul 10.20 WITA.

Berdasarkan keterangan Polri, pelaku ledakan bom tersebut berjumlah 2 orang yang datang menggunakan sepeda motor.

Baca Juga: Jokowi Beri Bantuan ke Istri Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88, Ferdinand: Kaum Radikal Bertobatlah

Salah satu saksi menduga, seorang dari dua pelaku itu berjenis kelamin perempuan apabila dilihat dari potongan tubuhnya yang tercecer di lokasi kejadian.

Kemudian tak lama berselang, aksi teror kembali terjadi di Markas Besar (Mabes) Polri pada Rabu, 31 Maret 2021.

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit menjelaskan, penyerangan terjadi ketika pelaku menanyakan di mana lokasi pos jaga polisi.

Akan tetapi, tak lama setelah itu pelaku langsung melakulan penyerangan kepada petugas.

Baca Juga: Anies Baswedan Sebut Pemilihan Pemimpin Sering Berujung Konflik, Guntur Romli Berkomentar Keras

Menurut keterangan Listyo, pelaku bernama Zakiah Aini (ZA) itu menembak sebanyak 6 kali.

Akibat serangan itu, pihak kepolisian mengambil tindakan tegas dengan menembak pelaku hingga tewas.

Berdasarkan penelusuran, lanjut dia, ZA memiliki paham ISIS. Ia juga menerangkan bahwa penyerangan dilakukan seorang diri.

Atas peristiwa tersebut, Ngabalin pun mengatakan bahwa para pelaku teror tersebut mati konyol.

Baca Juga: Singgung Utang Indonesia yang Sudah Menggunung, Musni Umar: Masih Mau Pindah Ibu Kota Negara

Ia juga menegaskan bahwa bangsa Indonesia tidak akan dapat dihancurkan jaringan ekstremisme dan radikalisme.

MATI KONYOL. sekuat apapun jaringan & sebaran paham ekstrimisme & radikalisme, kalian tdk akan mungkin dpt menghancurkan negeri SERAMBI SURGA ini,” tulis Ngabalin sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter miliknya.

Selain itu, Ngabalin pun menyatakan bahwa negara tidak akan terkalahkan dengan perilaku biadab kelompok tersebut.

“Negara kt tdk akan terkalahkan dgn kelakuan biadab,” ucapnya tegas.

Tidak cukup sampai di situ, Ngabalin menuding bahwa kelompok ekstremis tersebut telah bertindak layaknya Tuhan dan mengeklaim diri paling benar dalam menemukan jalan ke surga.

“Kalian tlh bertindak sbg tuhan & berhalusinasi paling benar utk menemukan jln surga,” ujar Ngabalin.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler