Tanya Balik Yahya Waloni Soal Doanya ke Quraish Shihab, FH: Gak Pengen Cepat Mati Juga Biar Ketemu Bidadari?

6 April 2021, 14:33 WIB
Ferdinand Hutahaean. //Twitter @FerdinandHaean3

PR DEPOK - Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menanggapi kabar terkait Yahya Waloni yang mendoakan KH Quraish Shihab agar cepat mati.

Hal itu dinyatakan Yahya Waloni lantaran disinyalir karena ia menilai KH Quraish Shihab pendukung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Terkait hal itu, Ferdinand Hutahaean menanggapi hal tersebut melalui akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3, pada Senin, 5 April 2021.

Baca Juga: Singgung Soal Keadilan, Herman Khaeron: Pemerintah Sejatinya Berperan sebagai Penegak Hukum Tanpa Tebang Pilih

"Mmg Waloni ngga pengen jg cepat mati biar ketemu bidadari?," ujar Ferdinand Hutahaean.

Lebih lanjut, Ferdinand Hutahaean pun mempertanyakan sikap Yahya Waloni yang justru mendoakan pihak lain.

"Knp malah mendoakan yg lain?," kata Ferdinand Hutahaean, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Cuitan Ferdinand Hutahaean.

Baca Juga: Prediksi Hakim akan Tolak Seluruh Eksepsi HRS, Ferdinand: karena JPU Kesal, Dituntut 7 Tahun sih Dugaanku

Diketahui, pernyataan Yahya Waloni tersebut tampak dari video yang diunggah dua tahun lalu di kanal YouTube Hadits TV.

Pernyataan itu dilontarkannya saat tengah ceramah di hadapan jemaah yang diunggah dalam video ceramahnya tersebut.

Hal itu juga diduga menanggapi polemik kasus Ahok yang sudah lama yakni kasus dugaan penistaan terhadap Surat Al-Maidah ayat 51.

Ahok diketahui bebas atas kasusnya tersebut pada Kamis, 24 Januari 2019, dari Mako Brimob, Depok, Jawa Barat.

Baca Juga: Sebut AHY Tak Pernah Tuduh Presiden Terlibat KLB Demokrat, Yan Harahap: KLB Abal-abal yang Harusnya Minta Maaf

Ahok menghirup udara kebebasan setelah menjalani masa hukuman di penjara sejak 9 Mei 2017.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @FerdinandHaean3

Tags

Terkini

Terpopuler