Kemenperin Siap Lambungkan 23 Startup Indonesia di Dunia Internasional lewat Program Bernama Startup4Industy

14 April 2021, 16:35 WIB
ilustrasi Startup /startupz.fr //Prasetyo B Pramono/


PR DEPOK – Gati Wibaningsih yang merupakan Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka Kementerian Perindustrian mengungkapkan ada sekitar 23 startup karya anak bangsa yang akan dimunculkan lewat program bernama Startup4Industry yang digagas Kementerian Perindustrian (Kemenperin) yang siap mengguncang dunia.

Gati mengatakan bahwa startup karya anak bangsa ini harus didukung agar jadi pembuktian pada dunia industri.

“Potensi startup dan tech provider Indonesia yang luar biasa ini perlu didorong oleh pemerintah, dalam hal ini Kementerian Perindustrian, agar dunia industri yakin terhadap kemampuan mereka”, ucap Gati ketika mengadakan konferensi pers secara daring di Jakarta, pada Rabu, 14 April 2021.

Baca Juga: Cara Mencairkan BPUM Tahap 2 di BRI Beserta Syarat Dokumen Lengkap

Gati melanjutkan, program Startup4Industry telah menyeleksi beberapa startup hingga tersaring 23 startup yang akan didaulat menjadi co-exhibitor Hannover Messe 2021 dan siap untuk menuju panggung internasional.

Salah satu startup yang terpilih adalah PT Mygrowtek Jaya Imajin (Imajin) yang merupakan startup pendukung dari salah satu program Startup4Industry yakni Asosiasi Printer Tridimensi.

Startup ini bergerak di bidang teknologi dan menjadi salah satu dari tiga startup yang bergerak di bidang yang sama serta siap menjadi co-exhibitor di Hannover Messe.

Baca Juga: Waspada! BMKG Sebut Siklon Tropis Surigae Bisa Berkembang jadi Topan

“Startup ini mengajak manufaktur Indonesia untuk saling berbagi sumber daya dan terhubung membentuk hub factory sharing. Resources sharing dan economy sharing adalah bagaimana manufaktur dan roda ekonomi di industri 4.0 berjalan” ujar Gati dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.

Perusahaan kedua yang berbasis teknologi tinggi lainnya adalah, PT Tata Sarana Mandiri (TSM)

Startup ini merupakan perusahaan yang fokus utamanya melakukan sejumlah riset secara aktif terutama di bidang perangkat telekomunikasi.

Baca Juga: Penjelasan Ahli Mengenai Rasa Lapar yang Muncul Hanya Berjarak Beberapa Jam Setelah Sahur

“Kami bangga dengan upaya TSM untuk menunjukkan pada dunia bahwa Indonesia mampu membuat produk elektronika dan TIK dengan nilai TKDN empat puluh persen dan berkualitas global”, papar Gati.

Kemudian ada startup lain yang juga merupakan salah satu finalis dari Startup4Industry tiga tahun lalu, PT Multi Areal Planning Indonesia (MAPID).

Pada saat itu, MAPID menciptakan salah satu karya bernama MVP (Minimum Valuable Product) yang merupakan digital geo mapping yang terhubung dengan internet of things dan pemerintah melalui Kemenperin berusaha untuk memberikan kesempatan kepada MAPID untuk memulai di pasar nasional.

Baca Juga: Deretan Pemain Kunci di Laga Liverpool vs Real Madrid di Liga Champions, dari Thiago Alcantara hingga Benzema

Kemenperin memang menciptakan program Startup4Industry demi menumbuhkan secara lebih luas startup berbasis teknologi.

Hal ini pun sudah sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan Rencana Strategis Kementerian Perindustrian 2020-2024 sebagai salah salah satu langkah kongkrit demi mewujudkan Making Indonesia 4.0.

Program Startup4Industry merupakan salah satu bagian penting dari Making Indonesia 4.0 untuk meningkatkan implementasi atau penerapan teknologi di industri dan masyarakat.

Baca Juga: Perluas Cakupan di Lokasi Kedua, Program Millenial Smartfarming BNI Kini Sasar Klaten

Maksud dari terbentuknya program ini adalah agar terciptanya ekosistem solusi teknologi industri 4.0 dan menjadi media yang membantu kebutuhan industri dan masyarakat dengan tech provider.

Tujuan utamanya tentu untuk menjadikan startup ini sebagai penyedia teknologi atau technology provider dan problem solver bagi industri dan masyarakat dan mengaplikasikan teknologi di industri terkhusus pada industri kecil dan menengah (IKM) serta menginformasikan penggunaan teknologi buatan Indonesia.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler