10 Orang Indonesia Terpapar Mutasi Virus dari India, Gus Umar: Ntar yang Disalahin Warga Lagi

27 April 2021, 13:19 WIB
Tokoh Nahdlatul Ulama, Gus Umar Hasibuan. /Twitter/@UmarChelseaHsb

PR DEPOK - Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa mutasi virus Corona B 1617 yang menyebar di India telah masuk ke Indonesia.

Hal itu terjadi setelah ratusan warga negara asing (WNA) dari India masuk ke Indonesia beberapa waktu lalu.

Menurut Menkes Budi Gunadi, terdapat 10 orang di Indonesia yang dinyatakan telah terpapar virus Corona varian B 1617.

Baca Juga: UAS Ajak Rakyat Patungan Beli Kapal Selam Pengganti KRI Nanggala-402, Husin: Malah Ngeledek, Mending Jadi...

Menanggapi kabar tersebut, salah satu tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan memberikan komentarnya melalui akun Twitter pribadinya.

Seolah sudah bisa menduga, pria yang akrab dipanggil Gus Umar tersebut menyatakan, jelas mutasi virus itu bisa masuk ke Indonesia karena sebelumnya warga dari India malah diizinkan pemerintah masuk ke Indonesia.

"Gmn Gak tertular orang dibolehkan masuk ke Indonesia," kata Gus Umar seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @UmarHasibuan_75 pada Selasa, 27 April 2021.

Meski demikian, Gus Umar menilai bahwa pada akhirnya yang juga akan disalahkan adalah warga Indonesia sendiri lantaran pemerintah kerap kali menilai warga tidak disiplin protokol kesehatan.

Baca Juga: Nilai Demokrasi Indonesia Alami Resesi, Guru Besar Undip Ungkap 4 Faktor Alasannya

"Nanti yg disalahkan warga lagi krn dianggap Gak jaga prokes," ucapnya menambahkan.

Seperti diberitakan sebelumnya, dikabarkan sebanyak 153 WNA dari India telah masuk ke Indonesia pada Rabu, 21 April 2021 lalu melalui pesawat carter.

Masuknya mereka ke Indonesia bersamaan dengan meledaknya lonjakan kasus Covid-19 di India sendiri.

Meski pemerintah telah menjamin para WNA India tersebut menjalani isolasi mandiri secara ketat, tapi kenyataannya mutasi virus Corona dari India atau B 1617 tersebut juga telah terdeteksi masuk ke Indonesia.

Sebab Menkes Budi Gunadi menyampaikan, terdapat 10 orang di Indonesia yang positif terinfeksi Covid-19 mutasi B 1617.

Baca Juga: Sinopsis Arsenal, Aksi Seorang Adik Kaya Selamatkan Kakaknya dari Penculikan Gangster

"Enam di antaranya adalah impor. Jadi masuk dari luar negeri, empat di antaranya adalah transmisi lokal, ada 2 orang di Sumatera, 1 orang di Jawa Barat, dan 1 orang di Kalimantan Selatan," kata Menkes Budi Gunadi di Kantor Presiden, Jakarta, Senin 26 April 2021.

Tangkapan layar cuitan Gus Umar./Instagram/@umar_hasibuan75

Berdasarkan laporan dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), mutasi baru virus SARS-CoV-2 B 1617 atau yang disebut "mutan ganda" itu terdeteksi di India dan menjadi salah satu penyebab dari lonjakan kasus Covid-19 di India.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: ANTARA Twitter @UmarHasibuan_75

Tags

Terkini

Terpopuler