Sempat Dukung Mobil Esemka, Rizal Ramli: Maaf Saya Naif, Ternyata Saya dan Rakyat Diprank

12 Agustus 2021, 08:48 WIB
Ekonom Rizal Ramli kembali menyinggung soal mobil Esemka. /Instagram @rizalramli.official

PR DEPOK – Ekonom senior Rizal Ramli mengaku pernah mendukung penuh ide Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait produksi mobil buatan dalam negeri yakni mobil Esemka.

Hal tersebut disampaikan Rizal Ramli melalui akun Twitter pribadinya @RamliRizal pada 11 Agustus 2021, saat merespons salah satu warganet yang membandingkan mobil Esemka dan Tesla.

Lantas Rizal Ramli mengatakan ketika Jokowi memperkenalkan mobil Esemka pada 2012 lalu, ia sangat mendukung dan yakin bahwa Indonesia bisa memproduksinya.

Baca Juga: Intelijen AS Sebut Taliban akan Ambil Alih Ibu Kota Afghanistan dalam Empat Minggu

Sammy, ketika ide Esemka diperkenalkan Jokowi di TV Metro 2012, saya dukung krn buat mobil nasional cukup produksi 300.000 unit (Minimum Economic of Scale, hanya 1/4 penjualan mobil nasional). Pasti bisa!” ujarnya.

Namun Rizal Ramli menyayangkan ternyata dia dan rakyat Indonesia di-prank terkait mobil Esemka. Pasalnya, hingga saat ini tidak ada kabar progres lanjutan dari mobil tersebut.

Ternyata saya & rakyat di prank! Maaf saya naif, ternyata prank nonstop,” katanya.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar Pertama yang Terlihat Ungkap Keadaan Mental Anda Saat Ini

Cuitan Rizal Ramli. Twitter @RamliRizal

Sebagai informasi, pada 2012 lalu, Presiden Jokowi memperkenalkan dua jenis mobil Esemka yaitu SUV Esemka Rajawali dan mobil pick-up Esemka Bima.

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs resmi Kementerian Perhubungan RI, dua jenis mobil Esemka tersebut sudah lolos uji emisi, uji kelayakan dari Kementerian Perhubungan, dan uji tipe dari Kementerian Perindustrian sehingga bisa diproduksi secara massal.

Ide mobil Esemka berawal dari pameran produk inovatif di Malang yang dihadiri Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 2007.

Baca Juga: Ancaman Terus Berlanjut, 9 Ibu Kota Provinsi di Afghanistan Telah Jatuh di Tangan Taliban

Saat itu, SBY kaget dan kagum dengan kreasi siswa-siswa SMK yang mampu merakit kendaraan dengan baik.

Jokowi yang masih menjabat sebagai Wali Kota Solo, memberikan perhatian lebih pada hasil kreasi anak-anak itu.

Jokowi pun menjadikan mobil Esemka sebagai kendaraan dinasnya. Berawal dari itulah kemudian cita-cita mewujudkan kendaraan Indonesia dengan merk sendiri mulai merekah.

Kehadran mobil Esemka direspons positif oleh banyak pihak. Ketika banyak pilihan kendaraan pick-up yang ditawarkan berbagai merk, Esemka hadir menawarkan produk dengan harga di bawah harga pasaran yang menjadi salah satu kekuatan Esemka.***

Editor: Sitiana Nurhasanah

Sumber: Kementerian Perhubungan indonesia.go.id Twitter @RizalRamli

Tags

Terkini

Terpopuler