Hilmi Firdausi Bantah Tudingan Dibayar MUI: Demi Allah Saya Tidak Mendapatkan Apapun

19 November 2021, 12:48 WIB
Hilmi Firdausi angkat suara soal tudingan dibayar MUI. /Instagram.com/@hilmi28

PR DEPOK - Tagar DukungMUI masih menduduki jajaran trending topik di media sosial Twitter.

Tagar tersebut mendapatkan dukungan dari berbagai kalangan masyarakat dan tokoh, salah satunya Hilmi Firdausi.

Atas aksinya mendukung tagar untuk mendukung MUI, Hilmi Firdausi mengaku dicaci maki buzzer.

Hal itu disampaikan Hilmi Firdausi melalui salah satu unggahan di akun Instagram pribadinya @hilmi28 pada Kamis, 18 November 2021.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo, dan Virgo Besok Sabtu, 20 November 2021: Cobalah untuk Berpikir Positif

"Seperti biasa jika ada isu keumatan yg hangat & saya bersuara, maka buzzerpun langsung mencaci maki ga jelas," tulis Hilmi sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Instagram @hilmi28.

Menurut Hilmi, dia dituding menerima bayaran dari MUI untuk membuat tagar DukungMUI dan dihujani berbagai kata yang tidak pantas.

"Dibilang saya dibayar MUI untuk membuat tagar #DukungMUI #KamibersamaMUI, dibilang saya buzzernya MUI dan kata-kata lain yg tidak pantas," kata dia.

Baca Juga: UEA Dinobatkan Sebagai Negara dengan Tingkat Keamanan Paling Tinggi di Malam Hari

Membantah tudingan tersebut, pengasuh pondok pesantren Baitul Qur'an Assa'adah itu mengatakan tidak mendapatkan apapun atas semua hal yang ia lakukan.

Hilmi menegaskan bahwa aksinya mendukung MUI dilakukan secara ikhlas, semata-mata karena tidak ingin organsiasi yang menjadi rujukan umat ini dibubarkan.

"Demi Allah...saya tdk mendapatkan apapun untuk semua ini. Semua ikhlas saya lakukan sebagai ummat Islam yg tdk ingin Majelis Ulama rujukan ummat dikerdilkan apalagi dibubarkan," tutur Hilmi.

Sebelumnya, Densus 88 menangkap salah satu anggota MUI yaitu Zain An Najah pada Selasa, 16 November 2021 karena diduga terlibat dalam jaringan teroris Jemaah Islamiyah (JI).

Baca Juga: Berhasil Lolos Kualifikasi Piala Dunia, Lionel Messi Sampaikan Pesan Ini Untuk PSG

Usai berita tersebut mencuat, tidak sedikit pihak yang menuntut agar MUI dibubarkan sehingga muncul tagar BubarkanMUI.

Meski demikian, tidak sedikit pula yang menolak seruan pembubaran MUI termasuk Hilmi Firdausi.

Menyusul tagar BubarkanMUI, muncul pula tagar DukungMUI sebagai dukungan agar Majelis Ulama Indonesia tidak dibubarkan.

Kedua tagar tersebut pun hingga saat ini masih menduduki jajaran trending topik di media sosial Twitter.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Instagram @hilmi28

Tags

Terkini

Terpopuler