Sebut Jenderal Dudung Dikenal sebagai Jenderal Baliho, Deddy Corbuzier: Gila sih, Gue Seram Nanya-nanyanya

PR DEPOK - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Dudung Abdurachman, belum lama ini menjadi bintang tamu di acara podcast milik Deddy Corbuzier.

Deddy Corbuzier sempat memabbil Jenderal Dudung sebagai jenderal nekat.

Bahkan, Deddy Corbuzier pun menyinggung soal sebutan jenderal baliho yang disematkan pada mantan Pangkostrad itu.

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 30 November 2021: Aldebaran Berhasil Ketahui Dalang Teror, Bagaimana Reaksi Andin?

"Ini jenderal nekat sih sebenarnya, Anda terkenal dengan jenderal baliho," ujarnya kepada sang KSAD, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube Deddy Corbuzier.

Mendengar hal tersebut, Jenderal Dudung pun hanya merespons dengan tertawa.

Tanpa berkata-kata, pria yang baru saja dilantik menjadi KSAD itu mentertawakan ucapan Deddy.

Baca Juga: Mirip Infeksi Virus Lain, Apa yang Harus Dilakukan Saat Anak Tunjukkan Gejala Covid-19 Varian Omicron?

Melihat respons Dudung, Deddy Corbuzier pun memuji keberanian dan kenekatan sang KSAD saat memutuskan untuk memerintahkan penurunan baliho.

"Gue seram nanya-nanyanya, seram Pak. Tapi gila sih, nekat sih, keren sih. Kayaknya tuh kalau nggak sesuai dengan apa yang harusnya berjalan, lo sikat, langsung lo sikat," kata Deddy Corbuzier.

Sementara itu, Jenderal Dudung sendiri mengakui bahwa ia heran dengan banyaknya baliho yang menyerukan jihad dan revolusi akhlak.

Baca Juga: Anies Sebut PP 36 Tahun 2021 Tak Cocok Diterapkan di DKI, Ferdinand Menyangkal: Bukan PP-nya, tapi Gubernurnya

Tak hanya itu, ia pun dibuat heran dengan adanya baliho yang disembah-sembah oleh pihak tertentu.

"Begitulah kalau menurut saya, kan kemarin kan saya masuk ke Kodam Jaya itu saya lihat baliho bergelimpangan. Udah gitu nada-nadanya itu kok seruan-seruan jihad, revolusi akhlak lah, baliho juga ada yang disembah-sembah," kata Jenderal Dudung.

"Saya pelajari apa ini tuh, kemudian saya pelajari juga video-video sebelumnya, apa yang dilakukan oleh Rizieq Syihab itu. Saya lihat itu beraninya sekali dia mengatakan pimpinan kita, presiden kita dengan kata-kata yang tidak bagus sebagai warga negara," ujarnya.

Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler The King's Affection Episode 16, Akankah Identitas Lee Hwi Terbongkar?

Untuk diketahui, nama Dudung Abdurachman mulai ramai dikenal publik usai dirinya memerintahkan untuk menurunkan baliho FPI dan Habib Rizieq.

Saat ia menjadi Pangdam Jaya, ia pun banjir pujian dan karangan bunga usai menurunkan baliho-baliho dengan gambar Habib Rizieq dan FPI.

Kini setelah sempat menjabat Pangkostrad, Jenderal Dudung dilantik menjadi KSAD menggantikan Jenderal Andika Perkasa.***