Sejumlah Pencari Suaka Melakukan Aksi Damai dan Tuntut Permintaan Ini di Kemenkum HAM Riau

12 Januari 2022, 12:40 WIB
ILUSTRASI - Pencari suaka dari Afganistan melakukan aksi damai serta memberikan tuntutan berikut ini di Kemenkum HAM Riau. /JOSE TORRES/REUTERS

PR DEPOK - Sejumlah pencari suaka asal Timur Tengah memberikan tuntutan permintaan kepada Kemenkum Hukum (Kemenkum) HAM Kota Riau.

Para pencari suaka dari Afganistan ini mendatangi kantor Kanwil Kementerian Hukum (Kemenkum) HAM Riau di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru pada Selasa, 11 Januari 2022.

Sejumlah massa berjalan kaki dari lokasi pengungsian sambil membawa spanduk yang berisi tuntutan mereka.

Massa yang berada di bawah Komunitas Pengungsi Afganistan di Pekanbaru ini membentangkan spanduk tuntutan sebagai aksi damai.

Baca Juga: Diduga Hadiri Pesta Kebun Saat Lockdown Nasional, PM Inggris Boris Johnson Banjir Kecaman

Salah satu poin tuntutan mereka adalah mengenai kejelasan nasib mereka setelah 10 tahun berdomisili di Pekanbaru.

Dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari akun Instagram Kanwil Kemenkumham Riau, bahwa para pencari suaka dari Afganistan sebanyak 919 orang.

Para imigran asal Afganistan itu telah menuntut agar bisa hidup dan dapat bekerja dengan baik.

Baca Juga: Jelang MotoGP Mandalika 2022, Pemkot Mataram Berencana Jadikan Rumah Penduduk sebagai Penginapan Tamu

Para pengungsi tersebut juga meminta untuk mendapatkan pendidikan yang layak terutama bagi anak-anak mereka serta dapat dikirim ke negara ketiga.

Selain itu, mereka juga membutuhkan hidup layaknya manusia yang memiliki hak asasi untuk sekolah bagi anak-anak yang sudah lahir dan besar di Pekanbaru.

Tujuan mereka mengungsi meninggalkan tanah air kami untuk mendapat keselamatan dan kelangsungan hidup.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Disebut Mungkin 'Nyebrang' Partai Lain di Pilpres, Gus Umar Singgung 'Orang Haus Kekuasaan'

Salah satu juri bicara perwakilan pengungsi Afghanistan, Hussain Nabavi menyampaikan ucapan terima kasih karena Indonesia bersedia telah bersedia menampung.

Nabavi juga menegaskan dirinya bersama ratusan pengungsi lain adalah manusia yang butuh penghidupan dan kehidupan yang layak.

Aspirasi itu langsung disampaikannya kepada Kepala Kanwil Kemenkumham Riau, Pujo Harinto dan Perwakilan dari The United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Muhammad Rafqi.

Perwakilan dari UNHCR Muhammad Rafqi, mengatakan akan berusaha memenuhi segala tuntutan yang telah disampaikan oleh Komunitas Pengungsi Afganistan di Pekanbaru.

Baca Juga: Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Divonis Satu Tahun Penjara, Gus Umar: Mustinya Pemakai Direhab

Pihaknya akan memenuhi kelayakan tempat tinggal, fasilitas kesehatan dan pendidikan, serta para pengungsi juga diberikan uang saku setiap bulannya.

Namun, Rafqi menambahkan bahwa untuk proses resettlement atau pemindahan ke negara ketiga butuh proses yang panjang.

Hal tersebut karena terdapat banyak regulasi dan juga kesesuaian jumlah daya tampung negara tujuan yang menjadi pertimbangan.

Rafqi juga menghimbau kepada Komunitas Pengungsi Afganistan di Pekanbaru untuk tetap menghormati budaya setempat serta turut menjaga kondusifitas kota dengan tidak melakukan tindakan kriminal dan anarkis di Pekanbaru.

Baca Juga: Ketahui 5 Manfaat Tidur Miring ke Kiri, Satu di Antaranya Dapat Kurangi Mendengkur

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkum HAM Riau, Pujo Harinto juga menyatakan simpati serta akan membantu sesuai dengan tugas dan fungsi sebagai pengawas para Imigran.

Pujo menambahkan bahwa segala aspirasi ini akan kami terima dan akan teruskan ke pemerintah pusat.

Menurut Pujo, pihaknya akan melakukan pengawasan dan evaluasi langsung ke community house untuk memastikan para pengungsi mendapatkan pemenuhan Hak Asasi Manusia.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Instagram @kanwilkemenkumhamriau

Tags

Terkini

Terpopuler