PR DEPOK – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar seremoni dalam rangka merayakan mars dan hymne resmi KPK, ciptaan istri sang ketua KPK, Ardina Safitri.
Berkat lagu mars dan himne KPK ciptaannya tersebut, istri Firli Bahuri itu pun mendadak jadi sorotan publik.
Dalam seremoni tersebut, istri Firli Bahuri tersebut juga melakukan serah terima hak cipta mars dan hymne baru KPK.
Lebih dari itu, seremoni peneguhan hak cipta mars dan hymne KPK tersebut turut dihadiri oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly.
Peristiwa itu pun ramai diperbincangkan dan mendapat berbagai tanggapan sejumlah pihak, khususnya di media sosial.
Politisi Partai Demokrat, Cipta Panca merupakan salah satu tokoh yang memberikan tanggapannya.
Diduga menyindir, melalui akun Twitter @panca66, ia mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama ini pun tidak malu menunjukkan nepotisme.
Baca Juga: Kemunculan Varian Baru Covid-19 Tak Bisa Dihindari, Pembuat Vaksin Asal Jerman Nyatakan Lebih Siap
"Dengan dukung anak mantunya jadi presiden,” ujar dia menambahkan, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Jumat, 18 Februari 2022.
Oleh sebab itu, lanjut Cipta Lagi lagi, tidak ada yang salah apabila Firli Bahuri selaku Ketua KPK meniru langkah sang Presiden.
"Ya ketua KPK tinggal niru aja. Gitu aja kok repot," pungkas Cipta Panca seraya mengakhiri cuitannya.
Baca Juga: Arab Saudi Tolak Permintaan Amerika Serikat untuk Memompa Lebih Banyak Minyak Mentah
Dikutip dari Antara, Plt Jubir KPK, Ali Fikri sebelumnya juga telah angkat suara terkait seremoni tersebut.
Ali Fikri menerangkan, seremoni itu merupakan bagian proses pengesahan dan penetapan hak intelektual mars dan hymne tersebut.***