PR DEPOK – Politisi Partai Demokrat, Andi Arief dilaporkan ke polisi akibat cuitannya di Twitter yang menyeret Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat itu pun mengaku heran karena justru dilaporkan, alih-alih mendapat jawaban.
Sebelumnya, Andi Arief membuat cuitan dengan menyinggung nama Hasto Kristiyanto dalam konflik lahan di Desa Wadas, Jawa Tengah.
Kader Partai Demokrat ini mempertanyakan, apakah ada kaitan antara Sekjen PDIP itu dan pihak penambang andesit.
Atas hal tersebut, Andi Arief lantas dipolisikan oleh Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) DPC PDIP Jakarta Pusat.
DPC PDIP Jakpus melaporkan pemilik akun Twitter @Andiarief__, lantaran cuitannya pada 14 Februari 2022 dianggap menyinggung Hasto Kristiyanto.
Menanggapi pelaporan itu, politisi Partai Demokrat, Cipta Panca memberikan respons melalui akun Twitter-nya, @panca66.
"Hasto cengeng juga ya?" kata dia sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Minggu, 20 Februari 2022.
Padahal menurutnya, ketika Hasto Kristiyanto menuduh bahwa Pemilu 2009 dipenuhi kecurangan, tidak ada pihak yang melaporkannya ke polisi.
"Saat @Andiarief__ bertanya apakah Hasto terlibat kasus Wadas, eh ada yang lapor polisi,” kata dia menambahkan.
Lantas, Cipta Panca menegaskan, apabila masyarakat melayangkan pertanyaan semestinya dijawab.
"Bukan main lapor polisi. Iya nga sih?" pungkas Cipta Panca.