PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah pusat telah menggaungkan untuk menerapkan new normal menghadapi pandemi Virus Corona atau COVID-19.
Namun Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengaku jika new normal belum siap diterapkan di daerah yang dipimpinnya.
"Jadi kalau di Jawa Tengah apakah sudah siap dengan wacana ini (new normal) kami belum siap tapi kami sudah mulai belajar, mulai mengajari masyarakat agar kita bareng-bareng bisa menata," kata Ganjar Pranowo seperti dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari Prfm pada Kamis, 28 Mei 2020.
Baca Juga: 5 Arahan Jokowi untuk Siapkan Daerah Terapkan New Normal di Tengah Pandemi Virus Corona
Ganjar Pranowo mengatakan sebelum mencuatnya wacana penerapan new normal, di Jawa Tengah sudah mulai dilakukan penataan seperti di pasar seperti yang dilakukan di Salatiga yang diikuti dengan pasar di daerah lain di Jawa Tengah.
Tak hanya di pasar, lanjut Ganjar Pranowo, pihaknya juga kini sudah mulai melakukan pembenahan dan pengaturan sistem kerja di beberapa pabrik di Jawa Tengah.
"Ada satu pabrik rokok besar di Kudus bahkan mereka sudah menata bagaimana cara masuk, cara duduk, yang dulu berhadapan menjadi tidak berhadapan, nah sekarang per hari ini mereka pasang partisi dengan tabir plastik di kiri kanan dan depannya sehingga mereka tidak ada kontak langsung, ini yang kita tata," tuturnya.
Baca Juga: DKI Jakarta Tetapkan Kegiatan Belajar Mulai 13 Juli 2020, Berikut Jadwal Lengkapnya
Tak hanya itu, menurut Ganjar Pranowo, kini mal-mal yang ada di Jawa Tengah pun sudah mulai melakukan penataan agar benar-benar menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19.
"Rumah ibadah juga coba saya coba masuk ke geraja katolik dia masih akan mundur sampai akhir Juni mereka masih khotbah dengan virtual dengan streaming, masjid juga sudah beberapa menyiapkan dan menata tinggal simulasi bagaimana keluar dan masuknya yang belum,"ucapnya.
Ganjar Pranowo menegaskan, hal-hal ini baru sebatas persiapan dan pembenahan untuk menyongsong new normal. Dengan demikian jika nanti Jawa Tengah menerapkan new normal sudah siap seluruhnya.
Baca Juga: Cekik George Floyd Hingga Tewas, 4 Polisi di AS Dipecat dan Dituduh Rasis Terhadap Warga Kulit Hitam
"Kita mulai mengajak dulu untuk wacana ini disiapkan sehingga tidak otomatis besok kita normal baru, ya masyarakat harus tahu normal barunya seperti apa," katanya.
Jika masyarakat cepat beradaptasi dan bisa mengikuti aturan-aturan new normal, maka Ganjar Pranowo menegaskan jika new normal ini akan lebih cepat diterapkan atau dijalanakan di Jawa Tengah.
Dalam new normal, banyak hal baru yang harus dibiasakan oleh warga seperti menggunakan masker, jaga jarak, rajin cuci tangan, dan lainnya. Hal ini harus sudah terbiasa dilakukan oleh warga sebelum penerapan new normal.***