Main ke Pantai? Kenali Tentang Rip Current, Berikut Penjelasannya

17 Juni 2024, 17:00 WIB
Ilustrasi arus rip current. /Pexels/Jess Loiterton

PR DEPOK – Pantai selatan Pulau Jawa dikenal dengan larangan memakai baju dengan warna tertentu bagi pengunjung yang ingin mendekati pantai. Daerah ini juga identik dengan mitos atau cerita rakyat yang telah banyak diketahui oleh masyarakat.

Di sisi lain, hal yang disorot adalah fenomena terseretnya orang oleh ombak di pantai ini. Lalu apa penyebabnya?

Disadur dari YouTube @findoutindonesia, jika ditinjau dari perspektif ilmiah, hilangnya orang yang terseret ombak di pantai dapat dijelaskan melalui berbagai fenomena alam.

Dijelaskan jika salah satu faktor yang dapat menyebabkan orang hilang di pantai selatan adalah keberadaan arus balik atau rip current.

Baca Juga: Resep Cara Membuat Grengseng Kambing, Hidangan Mewah Lebaran Idul Adha 2024, Ikuti Langkah Pembuatannya

Arus balik ini adalah aliran air yang kuat dan sempit yang bergerak dari pantai menuju laut. Arus ini bisa sangat kuat dan cepat, sehingga orang yang berenang di pantai bisa dengan mudah terseret ke tengah laut tanpa sempat menyadari bahaya. Selain arus balik, gelombang besar juga menjadi faktor signifikan lainnya.

Dimana hal tersebut dikaitkan dengan pantai selatan Jawa yang diketahui memiliki ombak yang tinggi dan kuat karena berbatasan langsung dengan Samudra Hindia.

Ombak besar ini dapat muncul secara tiba-tiba, dan bagi mereka yang tidak siap, ombak tersebut dapat dengan mudah menyeret mereka ke tengah laut. Ombak yang besar juga seringkali membuat orang kehilangan orientasi, sehingga semakin sulit bagi mereka untuk kembali ke pantai.

Rip Current

Baca Juga: Layanan Transaksi BRI Dipastikan Andal Saat Libur Idul Adha 2024, Begini Penjelasannya

Fenomena orang terseret ombak sebenarnya memiliki penjelasan ilmiah. Ada kondisi alam yang dapat membuat orang yang berenang di pantai selatan terseret ombak dan bahkan kehilangan nyawa. Kondisi ini dikenal sebagai Rip Current atau arus pecah.

Apa Itu Rip Current?

Rip Current adalah arus pantulan dari gelombang laut yang datang menuju pantai. Arus ini bertemu di satu titik lalu kembali ke laut melalui arus yang sempit. Lebar Rip Current biasanya sekitar 9 meter, tetapi memiliki kecepatan arus yang sangat besar, mencapai 8 km/jam. Panjang Rip Current bisa mencapai 700 meter, sehingga arus balik ini dapat menyeret orang atau apapun yang berada di jalurnya.

Tanda-tanda Rip Current

Baca Juga: Resep Istimewa Sambut Idul Adha 2024: Membuat Tengkleng Kuah Solo yang Menggugah Selera

Untuk menghindari Rip Current, perhatikan kondisi sekitar sebelum berenang di pantai. Ada beberapa tanda yang bisa diperhatikan:

1. Permukaan Laut yang Tenang: Jika ada permukaan laut yang lebih tenang dibandingkan sekitarnya, kemungkinan di situ terdapat Rip Current.

2. Celah Buih di Ombak: Adanya celah buih di ombak juga dapat menjadi tanda potensi Rip Current.

3. Air Keruh: Rip Current biasanya membawa lebih banyak material pasir sehingga airnya terlihat lebih keruh.

Baca Juga: 20 Link Twibbon Hari Raya Idul Adha 2024, Pakai dan Share ke Grup Keluarga atau Teman

4. Area Pantai yang Cekung: Morfologi pantai yang lebih cekung dibandingkan bagian lainnya juga berpotensi menimbulkan Rip Current.

Cara Menghadapi Rip Current

Jika Anda terjebak dalam Rip Current, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Bersikap Tenang: Tetap tenang agar bisa berpikir jernih.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Sate Kambing Terenak di Bandung, Nikmati Sensasi Kelezatan yang Tak Terlupakan

2. Jangan Melawan Arus: Jangan berenang melawan arus, tunggulah sampai arus sedikit melemah.

3. Berenang Secara Paralel: Setelah arus melemah, berenanglah secara paralel ke arah kiri atau kanan dengan menumpang gelombang ombak yang menuju ke arah pantai.

4. Minta Pertolongan: Lambaikan tangan agar penjaga pantai bisa segera memberikan pertolongan.

Berenang di pantai memang menyenangkan dan dapat memacu adrenalin, tetapi keselamatan tetap harus menjadi prioritas. Dengan memahami dan menghindari Rip Current, Anda dapat menikmati liburan dengan aman dan nyaman.

Baca Juga: 20 Link Twibbon Hari Raya Idul Adha 2024, Pakai dan Share ke Grup Keluarga atau Teman

Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kondisi sekitar saat berenang di pantai agar terhindar dari bahaya Rip Current. Tetap waspada dan utamakan keselamatan Anda dan orang-orang di sekitar.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Tags

Terkini

Terpopuler