Respons OTT KPK Terhadap Edhy Prabowo, Arief Poyuono: Tamat Sudah Cita-cita Prabowo Jadi Presiden RI

- 25 November 2020, 14:41 WIB
Mantan Waketum Partai Gerindra, Arief Poyuono.*
Mantan Waketum Partai Gerindra, Arief Poyuono.* /Dok. Antara./

PR DEPOK - Mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono turut bereaksi terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo pada Rabu, 25 November 2020.

Menurut pandangannya, kejadian tersebut tentu akan berpengaruh terhadap elektabilitas Partai Gerindra.

Bahkan, ia berpendapat bahwa dengan ditangkapnya Edhy maka harapan Prabowo Subianto untuk menjadi Presiden Indonesia dikatakannya sudah tamat.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Direncanakan Tiba Desember 2020, Jokowi: Vaksinasi Diharapkan pada Awal Tahun 2021

"Nah, dengan ditangkapnya Edhy Prabowo maka tamat sudah cita-cita Prabowo Subianto jadi presiden Indonesia. Serta akan berpengaruh terhadap elektabilitas Partai Gerindra," kata Arief Poyuono ketika dikonfirmasi di Jakarta, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari ANTARA.

Penangkapan Edhy Prabowo oleh KPK, dikatakan dia, merupakan "tamparan keras" bagi Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengingat Edhy Prabowo merupakan anak didik dari Menhan RI itu yang diketahui sangat vokal menyuarakan antikorupsi pada Pilpres 2019 lalu.

"Ini pelajaran besar sekaligus tabokan besar bagi Prabowo sebagai bos besarnya Edhy Prabowo, bahwa ternyata mulut yang sudah berbusa-busa dengan mengatakan korupsi di Indonesia sudah stadium empat ternyata justru Edhy Prabowo anak buahnya dan asli didikan Prabowo sendiri justru menjadi menteri pertama di era jokowi yang terkena operasi tangkap tangan oleh KPK," katanya.

Baca Juga: Apresiasi Penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo, Mantan Jubir KPK: Kerja Luar Biasa, Hormat

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa penangkapan Edhy Prabowo adalah sebagai bukti jika KPK adalah benar-benar penangkap koruptor terbaik di Indonesia.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x