Usai Ditangkap oleh Polisi, Ustaz Maaher At-thuwailibi Menangis Minta Maaf kepada Habib Luthfi

- 6 Desember 2020, 18:31 WIB
Ustaz Maaher At-Thuwailibi atau Sony Eranata.
Ustaz Maaher At-Thuwailibi atau Sony Eranata. /Twitter @ustadzmaaher
 
PR DEPOK - Beberapa waktu lalu, pihak kepolisian telah menangkap ustaz Maaher At-thuwailibi atau Soni Eranata di kediamannya di Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan Tanah Sereal, Kota Bogor, Jawa Barat.
 
Diketahui penangkapan yang dilakukan oleh Tim Cyber Bareskrim Polri tersebut dilakukan pada pukul 04.00 WIB dini hari. 
 
Adapun alasan dari penangkapan ustaz Maaher At-thuwailibi itu adalah atas dugaan menyebarluaskan informasi ujaran yang ditujukan untuk menimbulkan kebencian juga permusuhan, baik individu atau kelompok.
 
 
Kabar penangkapan Ustaz Maaher kemudian menuai banyak komentar dari berbagai pihak.
 
Pasalnya dalam unggahan di Twitternya, ustaz Maaher At-thuwailibi diaanggap seolah menghina Habib Luthfi bin Yahya dengan menuliskan 'cantik pakai jilbab kaya kiai Banser' dengan memasang foto Habib Lutfi.
 
Atas unggahannya itulah yang membuat dirinya dilaporkan ke kepolisian. 
 
 
Setelah ditangkap, beredar sebuah video menampilkan ustaz Maaher At-thuwailibi yang menangis dan meminta maaf.
 
Ustaz Maaher mengatakan bahwa dirinya tak bermaksud menghina Habib Luthfi. 
 
Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @lambeturah_officia tersebut, ustaz Maaher mengakui bahwa dirinya merupakan salah satu orang mencintai Habib Luthfi dan sama sekali tidak membencinya. 
 
 
"Kami termasuk orang-orang yang mencintai habaib, saya ingin sampaikan isi hati saya kalau saya itu nggak membenci beliau," kata ustaz Maaher seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com pada Minggu 6 Desember 2020. 
 
Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa unggahannya tersebut sebetulnya disalah pahami oleh banyak orang dan digiring seolah dirinya menghina Habib Luthfi. 
 
"Saya ngga punya masalah sama beliau, dan saya mencintai beliau. Cuman landasan komentar saya disalah pahami oleh banyak orang kemudian digiring pada opini lain dalam tanda kutip bahwa saya menghina Habib Luthfi itu aja," ucapnya sambil menangis. 
 
 
Lalu, setelah menyampaikan isi hatinya, ustaz Maaher At-thuwailibi meminta maaf sambil mengusap air matanya. 
 
"Saya ingin meminta maaf dan ingin cium tangan beliau," ujarnya menutup pernyataan.
 
Diketahui sebelumnya, dugaan kasus yang menjerat ustaz Maaher tersebut sesuai dengan yang dimaksud dalam Pasal 45a ayat (2) juncto Pasal 28 ayat (2) UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x