Network
PR DEPOK – Mantan Wakil Sekjen MUI, Tengku Zulkarnain, kembali melontarkan tanggapannya terkait dengan enam jenazah anggota FPI yang ditembak mati oleh polisi.
Dalam keterangannya, ia mempertanyakan perihal sulitnya pihak FPI untuk mengambil enam jenazah yang masih berada di RS Polri.
“Jenazah anggota FPI kenapa susah diambil, ya? Kuasa hukum FPI sdh bawa surat kuasa dari keluarga tapi belum diberi izin dibawa juga?” cuit Tengku Zul melalui akun Twitter miliknya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Pendakwah berdarah Melayu Deli dan Riau itu mempertanyakan sulitnya akses untuk mengambil jenazah, padahal jenazah tersebut milik keluarga.
“Ada apa? Jenazah itu milik keluarga mereka. Mau dilaksanakan fardhu kifayahnya,” ujarnya.
Dalam cuitannya tersebut, ia pun menyebut nama Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, dan meminta agar sang wapres buka suara atas kejadian penembakan yang terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM50 ini.
“Yai Ma’ruf Amin tolong bicara dong. Ini masalah prinsip agama,” tuturnya.
Di sisi lain, ia pun turut mempertanyakan CCTV di area kejadian yang diklaim rusak sehingga tidak dapat diperiksa.
“Hampir tiap tahun tarif tol naik terus. Tapi kabar beredar CCTV rusak..?” cuit Tengku Zul.
