Dibenci Jadi Dugaan Haikal Hassan Dilaporkan, Sudjiwo Tedjo: Jika Aku Polisi Tak Akan Kuproses Cepat

- 19 Desember 2020, 14:06 WIB
Budayawan, Sudjiwo Tedjo.
Budayawan, Sudjiwo Tedjo. /Instagram @president_jancukers

PR DEPOK – Sekretaris Jenderal HRS Center, Haikal Hassan, belum lama ini dilaporkan oleh Husin Alwi atas dugaan menyebarkan kebohongan dan penistaan agama.

Ia dilaporkan usai menceritakan mimpinya yang bertemu dengan Rasulullah SAW.

Dalam ceritanya, Haikal Hassan mengatakan bahwa dirinya didatangi Nabi di dalam mimpi pada saat kedua anaknya meninggal dunia.

Baca Juga: 'IndonesiaHumanRightsSOS' Trending di Twitter, Fadli Zon: Tanda Darurat Penegakkan HAM dan Demokrasi

“Demi Allah dikubur dan waktu hujan ini, tiba-tiba enggak lama Rasulullah datang, dan beliau memegang tangan Umar anak saya. Demi Allah, dia memegang tangan Salma, anak saya,” tutur Haikal ketika menghadiri acara pemakaman 6 jenazah anggota Laskar FPI yang tewas ditembak petugas.

Sejumlah pihak menilai bahwa pengakuan Haikal Hassan mimpi bertemu nabi ini dapat dimanfaatkan kelompok atau orang tertentu untuk kepentingan pribadinya.

Sementara itu, budayawan Sudjiwo Tedjo turut melontarkan tanggapannya terhadap laporan yang dilayangkan atas tindakan Haikal Hassan.

Baca Juga: Peneliti: Vaksin TBC Dapat Turunkan Resiko Kematian Covid-19

Dalam penuturannya, ia mengatakan, jika dirinya adalah seorang polisi, maka laporan Haikal Hassan tersebut tak akan diproses dengan cepat.

Jk aku polisi, pelaporan Bang Haikal Hassan ini tak akan cepat2 kuproses. Aku endapkan dulu & renungkan sambil puasa 40 hari,” ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter pribadinya.

Ia menuturkan, hal ini ia lakukan demi meyakinkan diri bahwa proses yang ia jalani bukan atas dasar kebencian terhadap orang yang dilaporkan, melainkan karena benar-benar ingin menegakkan hukum.

Baca Juga: Tips Agar Anak Tumbuh Tinggi, Konsumsi 3 Makanan Vitamin A Ini

Sampai aku yakin prosesku ini murni demi tegaknya hukum, tak kecampur2 kebencian,” tulis sang budayawan.

Sudjiwo Tedjo lebih lanjut mengungkapkan dugaannya bahwa Haikal Hassan adalah orang yang dibenci, sehingga prosesnya pun harus dilakukan dengan benar-benar adil.

Patut diduga, Bang Haikal Hassan ini org yg kita benci. Hrs ekstra adil,” tuturnya.

Baca Juga: 3 Makanan yang Dapat Membakar Lemak Perut

Dalam cuitannya yang lain, Sudjiwo Tedjo menjelaskan bahwa proses mengadili seseorang yang dibenci harus dilakukan dengan ekstra.

Ada dalilnya kalau gak salah: Kita harus adil.. tapi terhadap orng yg patut diduga kita benci, kita harus EXTRA EXTRA EXTRA ADIL,” cuit Sudjiwo Tedjo.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x