PR DEPOK – Melalui akun Twitter miliknya, politisi Partai Gerindra, Fadli Zon menegaskan agar Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran dan Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurachman dicopot dari jabatannya.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @fadlizon, ia menilai kedua orang itu telah menodai citra masing-masing institusi negara tersebut.
Tidak hanya itu, anggota DPR RI itu juga menekankan agar Polri dan TNI bersikap profesional dalam mengayomi dan menjaga masyarakat.
Baca Juga: Ramai Tagar IndonesiaHumanRightsSOS, Fadli Zon: Sebaiknya Segera Copot Fadil Imran dan Mayjen Dudung
Fadli Zon: Saya Sependapat Sebaiknya Segera Copot Kapolda Metro dan Pangdam Jaya - Sumut https://t.co/Ht0pEt2kT0 https://t.co/VRXeRn7YDy— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) December 19, 2020
“Saya sependapat sebaiknya segera copot Kapolda Metro n Pangdam Jaya. Keduanya telah menodai citra Polri m TNI shg terjadi kegaduhan n ketidakpercayaan publik (public distrust). Jadikan institusi TNI n Polri profesional, mengayomi rakyat n menjaga negara. #IndonesiaHumanRightsSOS,” tulisnya menanggapi mengomentari dinding artikel dari M. Rizal Fadillah di salah satu media online.
Pernyataan Fadli tersebut mendapat sorotan dari berbagai pihak, salah satunya Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid.
Ia mengungkapkan bahwa saat ini situasi di ibu kota mulai sedikit lebih tenang.
Baca Juga: Fraksi PKS Desak Pemprov Jabar Lanjutkan Bantuan Sosial Covid-19 hingga Tahun 2021
Menurutnya, adanya kondisi tersebut tidak lepas dari peran Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya.
Muannas mengaku dirinya bingung lantaran melihat pernyataan Fadli Zon yang mengatakan kedua pejabat tersebut untuk dicopot dari jabatannya.
Jakarta mulai sedikit tenang karena penegakkan hukum semakin tegas ditangan kapolda & pangdam kok anda @fadlizon malah ngotot minta mereka dicopot, mestinya yg dicopot itu menhan pak @prabowo lupa jamin berantas korupsi malah kadernya di KKP tertangkap Korupsi. https://t.co/vApA7rmQPJ— Muannas Alaidid (@muannas_alaidid) December 19, 2020
“Jakarta mulai sedikit tenang karena penegakkan hukum semakin tegas ditangan kapolda & pangdam kok anda @fadlizon malah ngotot minta mereka dicopot,” kata Muannas seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @muannas_alaidid pada Sabtu, 19 Desember 2020.
Baca Juga: Usut Kasus di KM 50, Komnas HAM akan Gali Keterangan Mobil yang Digunakan Polisi dan Laskar FPI
Ia menegaskan bahwa Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto adalah pihak yang harus dicopot dari jabatannya.
“Mestinya yg dicopot itu menhan pak @prabowo,” ucapnya.
Menurut kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu, Prabowo sebelumnya berjanji untuk memberantas korupsi.
Akan tetapi, kata Muannas, justru salah satu kadernya di Kementerian Kelautan dan Perikanan yang terjerat kasus korupsi.
Baca Juga: FPI Klaim Didatangi Kedubes Jerman Ucap Belasungkawa, Muannas: Ada Pernyataan Resmi dari Kedutaan?
“Lupa jamin berantas korupsi malah kadernya di KKP tertangkap Korupsi,” ujar Muannas.***