Desak Komnas HAM Bijak Soal 6 Laskar FPI yang Tewas, Ferdinand: Jangan Sampai Rakyat Teradu Domba

- 22 Desember 2020, 10:09 WIB
Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.
Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean. /Instagram/@ferdinan_hutahaean.

PR DEPOK - Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menilai Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) harus mengambil langkah bijak terkait perkara tewasnya enam laskar Front Pembela Islam (FPI).

Ferdinand Hutahaean mengutarakan hal tersebut melalui akun Twitter resminya @FerdinandHaean3 pada Selasa, 22 Desember 2020. Dirinya juga menandai Komnas Ham dalam cuitannya.

Komnas HAM juga harus berpikir bijak. Jangan sampai rakyat vs rakyat teradu domba karena ulah yang tak seharusnya dari sebuah Komisi hanya karena kegenitan terhadap isu yg blm pasti pelanggaran HAM, sementara isu nyata pelanggaran HAM didiamkan, bisu. @KomnasHAM,” kata Ferdinand Hutahaean.

Baca Juga: Gibran Sebut Jika Mau Korupsi Bisa dari Dulu, Andi Arief: Argumen Itu Lemah Mas Goodie, karena...

Ferdinand juga menyebut kasus yang dipegang oleh polisi itu adalah demi negara, jadi polisi tentu akan bekerja dengan semaksimal mungkin untuk mengungkap kasus ini.

Polisi yang bekerja itu atas nama Negara. Negara sedang melakukan penyelidikan terhadap terjadinya pelanggaran hukum yg diduga dilakukan Rizieq Sihab. Tdk blh petugas diserang premature dgn UU HAM,” kata dia, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Menurut Ferdinand, Komnas HAM jangan menyudutkan aparat kepolisian dengan UU HAM pada kasus tewasnya laskar FPI ini.

Baca Juga: Pihak Sritex Akui Terima Proyek Dari Kemensos, Gibran: Kalau Mau Korupsi Kenapa Baru Sekarang

Jika itu terjadi, maka kedepannya bukan hal yang tidak mungkin bila polisi menjadi kurang tegas dalam mengungkap suatu kasus.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA Twitter @FerdinandHaean3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x