Selain itu, Eddy juga pernah menjadi ahli hukum pidana yang dihadirkan jaksa dalam sidang kasus pembunuhan dengan kopi sianida yang melibatkan Jessica Kumala Wongso sebagai terdakwanya.
Baca Juga: Sebut Sandiaga Masuk Kabinet untuk Jaga Peluang 2024, Refly Harun: Bisa Jadi Pasangan Ganjar Pranowo
Baca Juga: Ungkap Rasa Kecewa terhadap Prabowo Subianto, Fahri Hamzah: Tak Bisa Gunakan Celah Damaikan Keadaan
Kini lebih dari setahun setelah menjadi ahli untuk Jokowi-Ma'ruf dalam sidang MK, Eddy masuk dalam jajaran pemerintahan. Dirinya akan mendampingi Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dan menambah jajaran Kabinet Indonesia Maju.
Eddy mengatakan dirinya akan berbagi tugas dengan Yasonna. Untuk saat ini, dia akan terlebih dahulu mempelajari dan mengidentifikasi masalah-masalah yang cukup krusial di Kemenkumham untuk kemudian dicari solusinya.
"Saya pasti akan berkoordinasi karena sebagai wamen adalah membantu menteri," ujar Eddy di Istana Negara Jakarta.
Baca Juga: Ditawari Jadi Wakil Menteri, Abdul Mu'ti Akui Tolak Gabung Kabinet Indonesia Maju, Ini Alasannya
Baca Juga: Habib Rizieq Ditetapkan Sebagai Tersangka Pada Kasus Kerumunan Megamendung, Ini Pasal yang Dilanggar
Eddy dengan kecerdasan dan pengalaman yang dimilikinya, diharapkan mampu memajukan Kemenkumham ke arah yang lebih baik lagi.***