PR DEPOK - Beberapa waktu lalu, mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu sempat membuat unggahan terkait tanggapannya soal penunjukkan Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama.
Unggahan yang kini telah dihapus tersebut dianggap telah menghina Gus Yaqut hingga membuat Said Didu dilaporkan ke kepolisian.
Usai dilaporkan ke polisi, Said Didu langsung menyampaikan permohonan maafnya dan menjelaskan bahwa dirinya tak bermaksud menyinggung siapa pun, apalagi Gus Yaqut yang kini telah resmi menjadi Menteri Agama.
Baca Juga: Bicarakan Budi Gunadi sebagai Menkes, Ferdinand Hutahaean Diduga Singgung Sepak Terjang Anies
Atas kesalahan tersebut, jika ada pihak merasa tersinggung dg mention saya tersebut (yg saya sdh hapus bbrp waktu setelah saya tulis), saya mohon maaf.
Terima kasih— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) December 23, 2020
"Atas kesalahan tersebut, jika ada pihak merasa tersinggung dg mention saya tersebut (yg saya sdh hapus bbrp waktu setelah saya tulis), saya mohon maaf. Terima kasih," kata Said Didu melalui akun Twitternya @msaid_didu.
Menanggapi permintaan maaf tersebut, Ketua Umum Cyber Indonesia Muannas Alaidid melayangkan komentarnya lewat unggahan di twitternya @muannas_alaidid.
Dalam pernyataannya tersebut, ia menyayangkan sikap Said Didu yang baru meminta maaf saat telah dilaporkan ke polisi.
Baca Juga: Kabar Terbaru! Kartu Sembako, BLT UMKM, Kartu Prakerja, BSU, PKH Diperpanjang hingga 2021
Stlh gaduh & dilaporkan baru minta maaf, pdhl Allah sdh beri kesempatan laporan LBP tak jelas kelanjutannya. Apa jaminan anda kebencian & kebohongan tdk lg terulang ? ayok pak didu bersikap negarawan sprt prabowo-sandi bekerjasama demi bangsa, kt awasi & kritik dg cara yg sehat. https://t.co/EkoOvXv9Wm— Muannas Alaidid (@muannas_alaidid) December 23, 2020
"Stlh gaduh & dilaporkan baru minta maaf, pdhl Allah sdh beri kesempatan laporan LBP tak jelas kelanjutannya," kata Muannas seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com pada Kamis, 24 Desember 2020.
Tak hanya itu, dia juga mempertanyakan terkait dapat tidakkah Said Didu menjamin soal kebenaran pendapat-pendapatnya di media sosial.
"Apa jaminan anda kebencian & kebohongan tdk lg terulang?," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Ingatkan Langgar UU Rangkap Jabatan Tri Risma, Mardani Ali Beberkan 4 Hal yang Harus Jadi Perhatian
Lalu, Muannas mengajak Said Didu agar dapat mengeluarkan sikap negarawannya demi Indonesia.
"ayok pak didu bersikap negarawan sprt prabowo-sandi bekerjasama demi bangsa, kt awasi & kritik dg cara yg sehat," ujar Muannas menutup pernyataan.
Unggahan yang kini telah disukai oleh 309 orang itu dikomentari oleh beberapa warganet. Kebanyakan dari mereka sepakat dengan pendapat Muannas tersebut.***