PR DEPOK - Keputusan pemerintah beberapa waktu lalu membubarkan organisasi masyarakat (ormas) Front Pembela Islam hingga kini masih menjadi perbincangan publik.
Banyak pihak yang menolak kebijakan tersebut dan ada pula yang kukuh mendukung keputusan pemerintah.
Salah satu pihak yang dengan tegas menolak keputusan pemerintah itu adalah anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Fadli Zon.
Baca Juga: Usai FPI Dibubarkan, MPR Minta Pemerintah Lebih Rangkul Ormas Moderat dan Loyal terhadap Persatuan
Melalui akun Twitternya @fadlizon, ia menyampaikan ketidaksetujuannya atas keputusan pemerinta membubarkan FPI.
Namun, tampaknya hal itu tak sejalan dengan keberpihakan partai yang menaungi Fadli Zon, Gerindra.
Partai Gerindra melalui Rahayu Saraswati mengungkapkan justru mendukung tindakan Presiden Joko Widodo yang dengan tegas membubarkan ormas FPI.
Baca Juga: Fadli Zon Masih Ribut Soal Pembubaran FPI, Muannas Alaidid: Anehnya Dia tak Malu Terus Manas-manasin
Menanggapi perbedaan pendapa tersebut, Ketua Cyber Indonesia, Habib Husin Alwi Shihab memberikan komentar dalam akun Twitternya @HusinShihab.
Dia melalui unggahannya menduga bahwa periode kali ini akan menjadi periode terakhir Fadli bergabung dengan partai Gerindra.
Kayaknya ini periode terakhir bro @fadlizon di @Gerindra. Kalau ane liat sih lebih cocok di @PKSejahtera sesuai dengan yg dibela kaum intoleran dan radikalisme. https://t.co/MiQxQ2CHGU— Husin Alwi (@HusinShihab) January 2, 2021
"Kayaknya ini periode terakhir bro @fadlizon di @Gerindra," kata Husin seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com pada Minggu, 3 Januari 2021.
Baca Juga: Buka Suara Soal Pencabutan SP3 Kasus Chat Asusila Habib Rizieq, Begini Penjelasan Mahfud MD
Selain itu, ia juga berpendapat bahwa Fadli Zon lebih cocok berada di partai PKS dibanding partai Gerindra.
Penilaian itu ia sampaikan karena menurutnya pendapat atau keberpihakan Fadli Zon sesuai dengan partai PKS.
"Kalau ane liat sih lebih cocok di @PKSejahtera sesuai dengan yg dibela kaum intoleran dan radikalisme," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Singgung Soal PKS Bisa di-FPI-kan Negara, Teddy Gusnaidi: Makanya Belajar, Jangan Kebanyakan Tidur!
Dari sekian banyak warganet yang berkomentar, kebanyakan dari mereka sepakat dengan pendapat yang diunggah oleh Husin Shihab.***