Politisi PDIP Ribka Tolak Divaksin, Rocky: Artinya Bu Mega Kurang Sreg dengan Prosedur Vaksinasi

- 13 Januari 2021, 12:49 WIB
Pengamat politik, Rocky Gerung bicara pemecatan dosen yang terlibat HTI di kampus Unpad
Pengamat politik, Rocky Gerung bicara pemecatan dosen yang terlibat HTI di kampus Unpad /YouTube Rocky Gerung Official.

“Vaksin untuk antipolio malah lumpuh layu di Sukabumi, terus anti kaki gajah di Majalaya mati 12 (orang penerima). Saya ingat betul, jangan main-main vaksin ini, jangan main-main,” tuturnya.

Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan itu menyebutkan, jika dirinya dipaksa untuk divaksin, hal tersebut bisa termasuk ke dalam pelanggaran hak asasi manusia atau HAM.

Baca Juga: Vaksinator Penyuntik Jokowi Mengaku Sempat Gemetar: Tak Ada Masalah dan Pendarahan di Bekas Suntikan

“Saya pertama bilang saya menolak vaksin, kalau dipaksa pelanggaran HAM. Enggak boleh maksa begitu,” kata Ribka menambahkan.

Penolakan Ribka terhadap vaksin Covid-19 buatan Sinovac ini nampaknya menarik perhatian pengamat politik sekaligus filsuf, Rocky Gerung.

Dalam keterangannya, Rocky menilai sikap Ribka ini sebagai bentuk penolakan kepada kebijakan pemerintah.

Baca Juga: Usai Disuntik Vaksin Covid-19, Jokowi: Saya Memulai Ikhtiar sebagai WNI agar Terbebas dari Pandemi

“Dan itu menandakan ada internal struggle sebetulnya, perlawanan dari dalam terhadap kebijakan vaksinasi Pak Jokowi ini,” ujar Rocky dalam keterangannya yang dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTuBaca Juga: Ragukan Vaksin Covid-19, Ribka Tjiptaning Tegas Tolak Ikut Jokowi Divaksin: Mending Gue Bayar Denda!be Rocky Gerung Official.

Ia pun memaparkan dua kemungkinan alasan di balik penolakan dari Ribka Tjiptaning yang merupakan seorang dokter.

“Atau memang yang bersangkutan, saudara Ribka, dokter ini, mengerti tentang prosedur, atau ini ada soal lain, persaingan jabatan segala macam. Tapi, lepas dari itu, saya menganggap bahwa ada masuk akalnya dokter Ribka ini mbalelo,” lanjutnya.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah