Meski demikian, sebagian kalangan membiarkan potensi itu terkubur dengan menuduh bahwa agama ‘berbahaya’.
“Tapi sayang sebagian membiarkannya tidur lelap atas tuduhan bahwa agama berbahaya,” ujarnya menambahkan.
Menurut Fahri Hamzah, potensi dalam suatu ajaran agama akan diperlukan oleh negara cepat atau lambat. Karena, hal itulah inti dari Pancasila.
“Potensi dalam agama, kita suka atau tidak, akan diperlukan oleh negara di hari2 yg akan datang. Itulah inti #PancasilaKita,” kata Fahri Hamzah.
Tidak saja wakaf, Agama menyimpan potensi yg dahsyat. Tapi sayang sebagian membiarkannya tidur lelap atas tuduhan bahwa agama berbahaya. Potensi dalam agama, kita suka atau tidak, akan diperlukan oleh negara di hari2 yg akan datang. Itulah inti #PancasilaKita . #OnSyariah— #GS2021KolaborasiYuk (@Fahrihamzah) January 26, 2021
Sebagaimana diberitakan, Jokowi menyebut bahwa salah satu langkah terobosan yang perlu dipikirkan adalah pengembangan lembaga keuangan syariah yang dikelola berdasarkan sistem wakaf.
Menurutnya, potensi wakaf di Indonesia sangat besar, baik wakaf benda tidak bergerak maupun benda bergerak termasuk wakaf dalam bentuk uang.***