Tanggapi Pernyataan Mahfud MD Atas Ambroncius Nababan, Natalius Pigai: Pejabat Kerja Bukan Untuk Gimik

HM
- 29 Januari 2021, 17:03 WIB
Mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai.
Mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai. /Instagram @natalius_pigai

PR DEPOK - Mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai turut mengomentari cuitan Menteri Polhukam, Mahfud MD beberapa waktu lalu.

Diketahui sebelumnya, Mahfud MD mengungkapkan bahwa jika tidak suka dengan pernyataan seseorang hendaknya tak perlu menghina dengan menyandingkannya dengan cacian atau gambar hewan.

Pernyataan tersebut Mahfud utarakan saat memberikan tanggapannya mengenai kasus rasisme oleh politisi Partai Hanura, Ambroncius Nababan kepada Natalius Pigai.

Baca Juga: Seluruh RS di Jawa dan Bali Terancam Kolaps, Rocky: Ini Kejahatan, Presiden Harusnya Tak Berduka

Kalau Anda tak suka dengan statement atau tudingan seseorang yang Anda anggap ngaco, tak usahlah menghinanya dengan cacian atau gambar hewan,” ujar Mahfud MD, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter miliknya, @mohmahfudmd Jumat, 29 Januari 2021.

Lebih lanjut Mahfud MD menyarankan agar orang tersebut diam saja.

Dengan memberikan sebuah ungkapan, Mahfud mengatakan bahwa tidak menjawab statement atau tudingan orang dungu adalah jawaban terhadap orang dungu tersebut.

Baca Juga: Kepergok Lakukan Hubungan Seksual, Pasangan Gay di Aceh Dihukum Cambuk 80 Kali

Diamkan saja. Ada ungkapan, ‘tarkul jawaab alal jaahil jawaabun’, tidak menjawab statement atau tudingan orang dungu adalah jawaban terhadap orang dungu tersebut,” ujarnya melanjutkan.

Disampaikan melalui cuitan di akun Twitter miliknya @NataliusPigai2, dia menyanggah pernyataan Mahfud MD tersebut, Pigai menilai bahwa apa yang dilakukan Menko Polhukam itu merupakan sebuah gimik.

Lebih lanjut Menurut Pigai, tugas pejabat bukan untuk membuat serangkaian tipu daya namun untuk bekerja demi rakyatnya.

Baca Juga: Sinopsis Oldboy, Kisah Seorang Pria Mencari Tahu Sebab Dirinya Diculik dan Dikurung Selama 20 Tahun

"Pejabat bkn utk gimik tp kerja utk Rakyat. Mahfud jika Anda kutip Alquran maka saya Katolik jadi tidak kompatibel," ujar Natalius Pigai, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Dalam cuitannya Pigai menuturkan bahwa apa yang dikutip Mahfud MD dengan mengatakan, "tarkul jawaab alal jaahil jawaabun" itu diartikan secara tidak sesuai.

"Ngajar dikit ya’ kalau jawab untuk pertanyaan dan membalas untuk pernyataan. tarkul, artikan secara ngawur,” ujarnya.

Baca Juga: Pertanyakan Klaim Jokowi Soal Keberhasilan Tangani Pandemi, Sosiolog: Kok Bisa-bisanya Klaim Begitu Ya?

Dia mengatakan bahwa jika memang pernyataan yang ditulis oleh Mahfud MD itu ditujukan kepada dirinya, maka secara tersirat Mahfud MD mengakui jika Natalius Pigai adalah orang yang pintar.

Dan twit Anda itu jika terkait saya maka tersirat Anda akui saya pintar," ujar Natalius Pigai menambahkan.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah