Kaget Namanya Dipolisikan Atas Dugaan Ujaran Kebencian, Jansen Sitindaon: Aku padahal Gak Twit Apa-apa!

- 3 Februari 2021, 11:24 WIB
Wasekjen Partai Demokrat, Jansen Sitindaon.
Wasekjen Partai Demokrat, Jansen Sitindaon. /Instagram @jansensitindaon

PR DEPOK - Guru Besar Universitas Sumatera Utara (USU), Profesor Yusuf Leonard Henuk baru-baru ini telah melaporkan beberapa akun Twitter ke Polda Sumatera Utara (Sumut).

Laporan tersebut disampaikan atas dugaan ujaran kebencian yang ditujukkan oleh sejumlah akun Twitter pada Leonard.

Akun Twitter yang dilaporkan oleh Leornard tersebut adalah milik Yan Amarullah Harahap, Jansen Sitindaon, Muhammad Rifai Darus, Sipelebegu Ni-Vanuatu, dan Prof Panjul.

Baca Juga: Rizal Ramli Sebut Sri Mulyani ‘Menkeu Terbalik’, Prastowo Yustinus: Apa Gak Capek Sebar Informasi Keliru?

Menanggapi kabar tersebut, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Jansen Sitindaon selaku salah satu yang dilaporkan memberikan penjelasan melalui akun Twitternya @jansen_jsp.

Dalam cuitannya, Jansen mengaku kaget mengetaui kabar tersebut. Dia bahkan mempertanyakan apakah laporan itu tidak salah sasaran.

"Kaget juga dikirim ini. Apaaa ini ya? Apa tidak salah laporan ini?," kata Jansen seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Rabu, 3 Februari 2021.

Baca Juga: Sindir Keras AHY Soal Kudeta Demokrat, Marzuki Alie: Sebaiknya Mundur daripada Fitnah, Masuk Neraka!

Pengakuan tersebut disampaikan lantaran ia mengaku telah melalukan isolasi mandiri akibat Covid-19 sehingga dirinya tak sempat membuat cuitan apapun di Twitter.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @jansen_jsp


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x