“Tapi ini, AHY langsung bikin konferensi pers. Artinya ada skala persoalan yang luar biasa besar itu,” lanjut akademisi itu.
Ia memperkirakan bahwa saat ini sangat mungkin 10 persen kader Partai Demokrat di tingkat DPC sudah dapat sejumlah uang.
“Jadi mungkin problem-problem itu yang dikhawatirkan oleh Partai Demokrat, karena itu dibeberkan,” ujarnya.
Menurutnya, Moeldoko berupaya untuk mencari pelindung. Namun, ia menyatakan bahwa hal kurang tepat.
“Itu peristiwa yang lain dengan maksud yang lain. Karena itu jangan terlalu banyak cari alibi, Pak Moeldoko. Nanti kejebak,” ucapnya.
Lebih lanjut, Rocky Gerung membandingkan hal itu dengan seseorang yang mencuri durian dan mangga.
“Nah, baunya itu kan sudah beda. Anak kecil mencuri duren tapi mengakunya mangga,” kata Rocky Gerung.
Ia menilai, Luhut dijadikan jembatan untuk memberi tahu pada Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahwa tidak sedang terjadi apa-apa.