Datangi dan Pantau Langsung Pesantren di Jakarta, Menag Dapat Masukan dari Ulama Karismatik NU

- 7 Februari 2021, 07:07 WIB
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas (kiri) mendapatkan masukan dari Kiai Karismatik NU sekaligus pimpinan Pondok Pesantren Daarul Rahman.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas (kiri) mendapatkan masukan dari Kiai Karismatik NU sekaligus pimpinan Pondok Pesantren Daarul Rahman. /Instagram @gusyaqut

PR DEPOK - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas baru-baru ini mengunjungi salah satu pondok pesantren, yakni Pesantren Daarul Rahman.

Selain silaturahmi, kunjungan menteri yang akrab dipanggil Gus Yaqut itu dilakukan untuk memantau dan melihat langsung kondisi instansi pendidikan agama di masa pandemi Covid-19.
 
Dari kunjungan itu, Gus Yaqut mendapatkan sejumlah masukan dari salah satu ulama karismatik Nahdlatul Ulama (NU) KH Syukron Ma'mun. 
 
 
Dia juga mengaku senang bisa melakukan silaturahim ke pesantren yang dipimpin oleh KH Syukron Ma'mun tersebut dan mendapat nasihat dari beliau. 
 
"Saya bahagia bisa bersilaturahim ke Pesantren Daarul Rahman. Saya banyak mendapat masukan dan nasihat dari Kiai Syukron Ma'mun," kata Gus Yaqut dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta.
 
KH Syukron diketahui memberikan masukan agar Menag nantinya bisa mengajak kiai-kiai kampung untun urun rembuk dalam menentukan kebijakan.
 
 
Bila pemerintah melalui Kementerian Agama melibatkan atau mendengar masukan dari para kiai-kiai di kampung, Kiai Syukron yakin akan ada masukan-masukan yang baik untuk membangun bangsa dan negara. 
 
Gus Yaqut sendiri juga mengatakan bahwa bahwa kehadiran pemerintah begitu penting untuk penguatan pondok-pondok pesantren di Indonesia. 
 
Dengan hal itu, ia berharap pondok pesantren di Indonesia semakin berdaya saing dan mandiri. 
 
 
Sementara Kiai Syukron berharap agar Menag bisa melibatkan atau meminta masukan pada kiai-kiai kampung. 
 
"Insyaa Allah ajaklah kiai kampung dan kiai nonstruktural bicara, nanti akan ada timbal balik yang baik," ucap Menag menambahkan seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Minggu, 7 Februari 2021. 
 
Meski berbeda generasi, Kiai Syukron yang kini telah berusia 80 tahun tersebut tampak bahagia atas kedatangan Menag Yaqut.
 
 
Kiai Syukron bahkan secara pribadi mengaku mempunyai ikatan yang dekat dengan keluarga Menag Yaqut. 
 
Kiai Syukron mengungkapkan bahwa sejak muda ia telah bersahabat akrab dengan kakek Gus Yaqut  yaitu KH Bisri Mustofa. 
 
Bahkan, KH Bisri sempat beberapa kali berkunjung ke pondok pesantrennya untuk memberikan ceramah pada 1970 hingga 1980-an.
 
 
"Kunjungan Pak Menteri ini mengharukan saya. Dari hati saya mengharapkan agar Pak Menteri mengajak kiai-kiai kampung untuk urun rembuk dalam menentukan kebijakan," ujar Kiai Syukron.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x