Curiga Partai Demokrat Usung SBY pada Pilgub DKI 2024, Teddy Gusnaidi: Ini Cara untuk Singkirkan Gibran

- 13 Februari 2021, 17:41 WIB
Teddy Gusnaid.
Teddy Gusnaid. /Tangkap layar Twitter.com/@TeddyGusnaidi

PR DEPOK – Politisi Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Teddy Gusnaidi menanggapi sebuah kabar terkait Partai Demokrat dan Gibran Rakabuming.

Seperti diketahui, Partai Demokrat mempertanyakan langkah pemerintah yang mengubah sikap dari mendukung menjadi menolak pembahasan RUU tentang Pemilihan Umum (RUU Pemilu).

Partai Demokrat pun mencurigai langkah tersebut diambil lantaran Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin menyiapkan putranya, Gibran Rakabuming untuk maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024.

Baca Juga: Update Persebaran Covid-19 Depok, 13 Februari 2021: 31.517 Positif, 26.681 Sembuh, 654 Meninggal Dunia

Melalui cuitannya di akun Twitter pribadinya, Teddy mengaku bahwa dirinya juga merasa curiga atas pemberitaan tersebut.

Akan tetapi, sebaliknya, ia curiga bahwa Partai Demokrat akan mengusung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.

Saya curiga, Demokrat ingin majukan @SBYudhoyono di Pilgub DKI 2024,” tulis Teddy pada Sabtu, 13 Februari 2021 seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Baca Juga: Akui tak Pernah Dibayar Saat Sebar Informasi, Ferdinand Hutahaean: Saya Gunakan Media Sosial untuk Jaga NKRI!

Menurut penilaiannya, apabila benar Partai Demokrat mengusung SBY sebagai calon gubernur DKI, maka hal itu merupakan cara untuk menyingkirkan Gibran sejak awal.

Ia mengatakan bahwa disingkirkannya Gibran sejak awal bertujuan untuk menghilangkan kompetitor SBY di Pilgub DKI 2024 mendatang.

“Ini cara untuk menyingkirkan Gibran dari awal agar tidak jadi kompetitor SBY di Pilgub DKI 2024,” ujar Dewan Pakar PKPI itu.

Baca Juga: BST Rp300 Ribu Segera Cair, Siapkan Dokumen Ini dan Cek Daftar Nama Penerima Bansos Februari 2021

Selanjutnya, ia memberikan alasan mengapa dirinya tidak menyebut nama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Sebab menurutnya, sudah tak ada lagi yang bisa ‘dijual’ dari sosok AHY.

Cuitan Teddy Gusnaidi./Twitter/@TeddyGusnaidi
Cuitan Teddy Gusnaidi./Twitter/@TeddyGusnaidi

Kenapa bukan @AgusYudhoyono? Mungkin gak ada lagi yang bisa dijual dari dirinya,” kata Teddy tagas.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah