32 Orang Terduga Teroris Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar Diamankan Densus 88 Antiteror Polri

- 16 April 2021, 17:37 WIB
Ilustrasi Densus 88 Antiteror Polri.
Ilustrasi Densus 88 Antiteror Polri. /Divisi Humas Polri

PR DEPOK – 32 orang terduga teroris terkait dengan bom bunuh diri Gereja Katedral, Makassar (Sulsel) berhasil diamankan Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri yang dibantu Polda Sulawesi Selatan.

"Sampai hari telah berhasil menangkap 32 orang yang diduga terkait dengan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar," ucap Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan di kantornya, Makassar, pada Jumat 16 April 2021 sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Dari 32 orang terduga teroris itu, satu di antaranya dibekuk di Kabupaten Bone pada Kamis 15 April 2021 dini hari.

Baca Juga: Hasil Survei Pilkada DKI Jakarta: Elektabilitas Risma Ungguli Anies Baswedan

Dengan demikian hingga kini total terduga teroris yang ditangkap menjadi 32 orang.

"Terakhir itu diamankan di Bone, saya belum bisa sampaikan secara detail inisialnya, tapi laki-laki. Ada keterkaitannya dan ini hanya sebagian kita sampaikan, karena baru kemarin (ditangkap)," ujarnya.

Menurutnya mereka merupakan jaringan kelompok yang sama yakni Jamaah Ansharud Daulah atau JAD yang diketahui berafiliasi dengan ISIS.

Baca Juga: Amankah Pengidap Asam Lambung Menjalani Ibadah Puasa Selama Ramadhan? Berikut Penjelasan Pakar

Para terduga teroris tersebut kini berada di kantor Polda Sulsel berstatus terperiksa.

"Sekarang mereka menjalani pemeriksaan intensif oleh Tim Densus 88 Antiteror dibantu tim Polda Sulsel. Mereka kita amankan saat ini masih berada di kantor Polda Sulsel. Ada 30 pria dan dua wanita," tuturnya.

Dalam penyidikan, tim penyidik pun menurutnya masih melakukan pemeriksaan secara intensif untuk menggali peran masing-masing.

Baca Juga: Pamer Hasil Tespack, Raffi Ahmad: Alhamdulilah Nagita Hamil, Rafathar Siap jadi Kakak

"Penyidik meyakini tentunya berdasarkan pasal 184 KUHP minimal dua alat bukti untuk penetapan tersangka nanti, tentu mengarah pada mereka semua," tutur perwira menengah Polri itu.

Dalam penangkapan terduga teroris di Bone, menurutnya ada ponsel dan sebagainya sebagai barang bukti.

Sedangkan barang bukti lain ia enggan menjelaskan secara detail karena masih bagian dari penyidikan.

Baca Juga: Utang Indonesia Kini Mencapai 422,6 Miliar Dolar AS, Dipicu Utang Luar Negeri Pemerintah dan Swasta

32 orang tersebut nantinya dikirim ke Jakarta untuk proses penyidikan lanjutan atau tidak, setelah penyidik Densus 88 selesai melakukan pemeriksaan.

"Nanti. Setelah berakhir pemeriksaan dan penyelidikan Densus 88, bagaimana nanti proses peradilannya. Sampai saat ini tim Densus dibantu Polda Sulsel masih bekerja untuk menuntaskan kasus bom Gereja Katedral. Sesuai instruksi pimpinan Polri, kita mengungkap sampai dengan ke akar-akarnya, semua terlibat baik pelaku maupun mendukung kegiatan bom bunuh diri di gereja kita tangkap dan proses hukum," ucapnya.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x