"Kita ingin bersilaturahim dengan warga Jabar, terutama yang elemen muslimat NU, dan terima kasih kami diberi kesempatan di Gedung Sate ini,” tutur Khofifah.
Walaupun demikian, Kang Emil dan Khofifah tidak mempersoalkan pertemuannya diisukan untuk Pilpres 2024.
Baca Juga: Gus Yaqut Sebut PKB Partai Paling Solid Dunia Akhirat, Bantah Isu Musyawarah Luar Biasa
“Ini adalah bagian dari silaturahim. Jadi nggak ada pertemuan yang tiba-tiba. pasti ini atas izin Allah kami bisa bersilaturahim pada malam hari ini,” tutur Khofifah.
Sementara itu Khofifah meminta Kang Emil membantu rancangan pembangunan masjid di Islamic Center Surabaya. Langkah ini didasari Kang Emil memunyai kemampuan tersebut.
"Islamic Center akan direvitalisasi, dan yang memiliki keahlian mengarsiteki masjidnya adalah Gubernur Jabar," tuturnya.
Baca Juga: Mengapa European Super League Merugikan Klub Kecil? Simak Penjelasan Pakar Keuangan Olahraga
Revitalisasi Islamic Center dilakukannya lantaran kondisi ini belum sesuai kebutuhannya. Dari hal ini direncabakan pembangunan masjid di halaman depan Islamic Center.
"Dua minggu lalu kami membahas dengan tim Islamic Center. Saya melihat masjidnya ukurannya seperti musala namun memiliki halaman sangat luas. Maka, kami putuskan mendirikan masjid di halaman depan," ucap orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut.***