"Mending pikiri ngilangi jejak ngelike konten porno aja dari pada industri 4.0, bang.. bang..," ucap Husin Shihab mengakhiri cuitannya.
Diketahui sebelumnya, setelah Munarman ditangkap, Densus 88 dikabarkan menemukan bahan baku peledak TATP atau triacetone triperoxide, aseton, dan nitrat.
Berdasarkan kabar yang dihimpun, bahan-bahan itu ditemukan di gedung bekas markas FPI yang berada di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.
Menyikapi kabar tersebut, pengacara Munarman, Hariadi Nasution membantah dan mengatakan bahwa bahan yang ditemukan Densus 88 itu adalah deterjen dan juga pembersih toilet, bukan bahan dasar peledak.***