"@KPK_RI sebagai lembaga publik sepantasnya tanyakan hal2 bersifat publik-progeaional," ujar Tamrin mengakhiri cuitannya.
Diketahui sebelumnya, KPK telah menggelar tes wawasan kebangsaan kepada pegawai hingga penyidiknya untuk mengalihkan status mereka menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Seiring bergulirnya isu TWK itu, beredar kabar terkait pertanyaan yang muncul dalam tes wawasan kebangsaan tersebut.
Ada yang menyebutkan bahwa doa qunut dalam salat subuh dan organisasi Front Pembela Islam (FPI) muncul dalam pertanyaan TWK.
Kemudian baru-baru ini sejumlah pertanyaan baru yang sensitif juga dikabarkan muncul dalam tes tersebut seperti pertanyaan berikut:
1. Kenapa belum menikah?
2. Apakah masih punya hasrat?