PR DEPOK – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ditanya soal persiapan menjadi calon presiden (Capres) 2024 mendatang oleh jurnalis senior, Karni Ilyas.
“Sejauh mana persiapan jadi Capres 2024?” katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari kanal YouTube Karni Ilyas Club pada Minggu, 9 Mei 2021.
Dengan santainya, AHY menjawab bahwa dia tahu diri dan tidak berambisi ke arah tersebut.
“Pak kalau saya melihatnya, saya harus tahu diri pak. Saya tidak ingin berandai-andai kayak yang sudah punya ambisi yang luar biasa, dan lain-lain,” tuturnya.
Namun, AHY mengaku banyak berbagai kalangan yang menyarankan dia untuk berani maju mencalonkan diri sebagai presiden di 2024.
“Memang ada harapan dari kader dari masyarakat. ‘Mbok ya berani lah nanti untuk maju dan lain-lain begitu kan,” katanya.
Akan tetapi, menurut AHY, untuk maju Capres 2024 tidak cukup jika hanya sekadar memiliki kemauan dan niat, melainkan juga harus ada faktor lainnya yang turut membantu.
“Disederhanakan bahwa kalau mau maju itu asal ada kemauan saja. Padahal harusnya kan ada kemauan tapi ada kesiapan juga, ada tiketnya, koalisinya, kebersamaan dengan yang lainnya gitu,” ujarnya.
AHY mengatakan upaya dan perjuangannya menuju 2024 masih panjang. Oleh sebab itu, untuk saat ini, dia masih ingin fokus terhadap misi tersebut.
“Jadi ikhtiarnya masih panjang saya masih ingin fokus dalam ikhtiar itu. Ya mohon doa saja kita pokoknya dapat bisa berkontribusilah,” tuturnya.
Sementara itu, terkait pertemuannya dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan baru-baru ini, AHY membantah membahas pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
"Kami tidak berbicara ke sana ya. Artinya tidak ada pembicaraan soal politik praktis yang terlalu jauh," katanya.
AHY menegaskan bahwa pertemuannya dengan Anies tak membahas Pilpres 2024, melainkan hanya berdiskusi soal amanah yang telah didapatkan keduanya sebagai pimpinan Ibukota dan pimpinan partai.
"Kami ini sama-sama sedang menjalankan amanah, beliau mendapatkan amanah dari warga Jakarta menjadi gubernur selama lima tahun. Saya Juga mendapatkan amanah menjadi Ketua Umum Partai Demokrat selama lima tahun juga," tuturnya.
Selain itu, dia juga mengungkapkan dirinya dan Anies hanya membahas masalah-masalah yang kini tengah dihadapi Indonesia dan ingin memperkuat kolaborasi dengan pimpinan Jakarta tersebut.
Baca Juga: Belum Bercerai dengan Maell Lee, Intan Ratna Juwita 'Ditawar' Rp5 Juta untuk Temani Dinner Pria Lain
"Kami hanya ingin meyakinkan bahwa dalam situasi negeri yang membutuhkan kehadiran kita semua, negara hadir, pemerintah hadir, partai politik, dan semua elemen bangsa harus hadir, itulah diskusi kami semua," ujarnya.
AHY mengharapkan melalui diskusi yang dilakukannya dengan Anies, bisa mendapat solusi dari permasalahan yang sedang dihadapi bangsa ini.
"Dengan banyak pengalaman diskusi yang kami lakukan, kami harapkan bisa memperkuat upaya kita untuk kontribusi kita" tuturnya.***