Sebut Oon yang Benarkan Israel Atas Nama Agama, Yunarto: Pelajari Lagi Kitab Suci atau Dalami Rasa Kemanusiaan

- 17 Mei 2021, 16:48 WIB
Pengamat politik dan Direktur Eksekutif Charta Politica, Yunarto Wijaya.
Pengamat politik dan Direktur Eksekutif Charta Politica, Yunarto Wijaya. /Instagram @yunartowijaya

PR DEPOK - Pengamat Politik, Yunarto Wijaya belum lama ini ikut buka suara soal serangan Israel terhadap Palestina belakangan ini.

Yunarto Wijaya dalam pernyataannya membantah anggapan orang yang menyatakan atau merasa bahwa umat Kristen atau Katolik mesti mendukung aksi Israel.

Bahkan, Yunarto Wijaya mengatakan bahwa orang yang berpikir semacam itu dengan kata "oon".

Baca Juga: MUI Serukan Perang Total Lawan Israel, Saidiman Ahmad: Nanti kalau Kalah, TInggal Pakai Narasi Penjajahan

"OON aja KALAU ada yang merasa sebagai pemeluk kristen atau katolik maka harus membenarkan semua yang dilakukan Israel," kata Yunarto Wijaya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @yunartowijaya pada Senin, 17 Mei 2021.

Seakan tak terima dengan adanya pemikiran tersebut, Yunarto Wijaya lantas menyarankan agar orang yang berpikiran semacam itu mendalami lagi kitab suci atau sejarah.

Apabila terlalu sulit, Yunarto Wijaya menyarankan sekurang-kurangnya rasa kemanusiaan saja yang didalami.

Baca Juga: Negara Lain Berlomba-lomba Demo Bela Palestina, Gus Umar: Indonesia dengan Muslim Terbesar Malah Adem Saja

Mengingat bahwa korban sipil Palestina dari anak-anak hingga wanita terus menerus berjatuhan akibat serangan yang dilakukan Israel.

"Pelajari lebih dalam kitab suci dan sejarah deh, atau minimal dalami hati dan rasa kemanusiaanmu... #SavePalestine," ucap Direktur Eksekutif Charta Politika tersebut mengakhiri cuitannya.

Cuitan Yunarto Wijaya.
Cuitan Yunarto Wijaya. Tangkap layar Twitter.com/@yunartowijaya.

Diketahui sebelumnya, penyerangan Israel terhadap Palestina hingga kini masih terus terjadi di Jalur Gaza.

Baca Juga: Tuai Kecaman Usai Diduga Bela Israel, Haikal Hassan Bantah: Sejak 2005 Saya Ikut Upaya Bebaskan Masjid Al Aqsa

Serangan udara terus menerus diluncurkan tentara Israel hingga menghancurkan bangunan-bangunan di Palestina dan menelan banyak korban.

Meski telah mendapat kecaman dari masyarakat dunia hingga pemimpin banyak negara, tapi pihak Israel tetap kukuh melakukan penyerangan terhadap Palestina.

Sejauh ini, terdapat sebanyak 181 orang warga Palestina meninggal akibat serangan Israel, dengan 52 di antaranya anak-anak dan 31 orang adalah wanita.

Baca Juga: Warga Indonesia Ada yang Bela Israel, Fadli Zon: Orang Itu Patut Diragukan Berpaham Pancasila dan UUD 1945

Sedangkan sebanyak 1225 warga Palestina alami luka-luka karena terkena reruntuhan bangunan yang dibom oleh Israel.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x