Sebelumnya, sejumlah pihak dibuat curiga dengan anggaran alutsista yang akan dikelola oleh salah satu pihak yakni PT Teknologi Militer Indonesia (TMI).
Disebut-sebut PT TMI merupakan broker dalam proyek dengan bujet fantastais tersebut. Hal itu diketahui berdasarkan surat Menhan Prabowo Subianto yang menunjuk PT TMI sebagai pengelola proyek pengadaan.
Baca Juga: Duga Habib Rizieq Akan Bebas, Ali Syarief: Penjarakan HRS dengan Vonis Inkrah Ancaman Pelanggar Lain
Sebagai informasi, PT TMI ini dibentuk langsung Kementerian Pertahanan (Kemenhan) pada Desember 2019 silam.
Pembentukan PT TMI disebutkan melalui Yayasan Kesejahteraan Pendidikan dan Perumahan (YKPP) dengan tugas mengurus pengadaan alutsista, transfer teknologi sistem pertahanan, dan proyek strategis lainnya.***