Terjadi Lonjakan Kasus Covid-19 di DKI Jakarta, Wagub Riza Ungkap Keterisian RS Capai 65 Persen

PR DEPOK - Sebaran kasus Covid-19 terus mengalami peningkatan di Indonesia, terutama di DKI Jakarta.

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari website corona.jakarta.go.id pada Jumat 11 Juni 2021, jumlah positif Covid-19 di DKI Jakarta secara total mencapai 442.847 kasus.

Diketahui bahwa kasus Covid-19 di DKI Jakarta masih yang tertinggi di Indonesia sampai saat ini, mengingat DKI Jakarta merupakan pusat bisnis di Indonesia sehingga sebaran kasus Covid-19 yang terjadi begitu cepat.

Baca Juga: Prediksi Euro 2020 Grup A: Wales vs Swiss, Perebutan Tiga Angka Antara The Dragons dan Red Crosses

Ada pun pasien sembuh terkait kasus Covid-19 di DKI Jakarta sebesar 421.396, lalu total pasien meninggal dunia mencapai 7.543, dengan persentase 1,7 persen untuk tingkat kematian, dan 95,2 persen untuk tingkat kesembuhan.

Selain itu, total kasus positif Covid-19 harian di DKI Jakarta bertambah sebanyak 2293 kasus, untuk pasien sembuh bertambah sebanyak 1185, dan untuk pasien meninggal dunia bertambah 20 orang.

Terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di DKI Jakarta berdampak pada meningkatnya keterisian rumah sakit (RS).

Baca Juga: Tak Puas Hanya Singgung Koruptor, Habib Rizieq Ungkit Kasus Ahok hingga Penyiraman Air Keras Novel Baswedan

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari PMJ News, Ahmad Riza Patria selaku Wakil Gubernur DKI Jakarta mengungkapkan bahwa keterisian RS mencapai 65 persen.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria kembali mengingatkan kepada warganya agar tetap disiplin mejalankan protokol kesehatan (Prokes).

"Perhatian bagi warga Jakarta beberapa hari ini ada peningkatan," kata Riza Patria, Jumat 11 Juni 2021.

Baca Juga: Heran Gelar Profesor Megawati Pakai Kehormatan, Gus Umar: Kalau Prestasi Hebat, Kenapa Kalah Dua Kali Pilpres?

Riza Partia mengatakan bahwa tingkat keterisian rumah sakit (RS) di Ibu Kota telah mencapai 65 persen.

"Hingga Kamis 10 Juni 2021, tingkat keterisian rumah sakit di Jakarta mencapai 4.276 tempat tidur. Sedangkan perawatan di ICU sebanyak 630 tempat tidur atau 58 persen," kata Riza.

"Jadi mohon perhatian bagi seluruh warga Jakarta, beberapa hari ini terjadi peningkatan yang cukup tinggi terkait tempat tidur (TT), ICU dan yang terpapar Covid-19," tambahnya.

Riza pun menambahkan bahwa Pemprov DKI berupada maksimal menyisir kasus penyebaran Covid-19 di tingkat rukun tetangga (RT), pusat perbelanjaan, perkantoran, hingga tempat usaha melalui testing, tracing, dan treatment.***