PKS Desak Pemerintah untuk Lockdown karena Covid-19, Ferdinand: Tampaknya Tak Tau Syarat Lockdown seperti Apa

- 26 Juni 2021, 10:10 WIB
Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand Hutahaean. /tangkap layar akun Instagram.com/ @ferdinand_hutahaean/

PR DEPOK - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Netty Prasetiyani menanggapi terkait kondisi Covid-19 di Indonesia saat ini.

Kasus baru positif Covid-19 terus naik dan melonjak hingga membuat Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet penuh.

Kabar ini menimbulkan kekhawatiran publik. Netty mendesak pemerintah agar melakukan lockdown.

Baca Juga: Soroti Sikap Moeldoko Gugat Pengesahan KLB Deli Serdang, Irwan Fecho: Sama Saja Tak Hormati Presiden Jokowi

Netty menegaskan bahwa PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) mikro dirasa kurang efektif, dan ia mendesak agar dilakukan lockdown.

Hal ini ditanggapi oleh mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean melalui akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3, pada Sabtu, 26 Juni 2021.

Menurutnya, PKS tampaknya tak tau syarat diberlakukan lockdown. Ia menyebut mungkin yang ada dipikirannya hanya mengumumkan agar semua di rumah, lalu selesai.

Ferdinand menegaskan bahwa tak perlu "muluk-muluk" berbicara. Ia menyampaikan bahwa pada 24 Juni 2021 lalu, padahal PKS tak menghimbau demonstran untuk diam di rumah.

"PKS ini tampaknya tidak tau syarat2 lockdown itu sprt apa. Mgkn dipikirannya hanya umumkan semua dirumah mengunci diri, stlh itu selesai. Bu PKS, ngga usah muluk2 bicara, kemarin 24 Juni aja kau ngga menghimbau demonstran diam dirumah. Banyak bacot aja.!," kata Ferdinand Hutahaean, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Halaman:

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter @FerdinandHaean3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x