Nilai Pernyataan Jokowi Bahayakan Demokrasi, Andi Arief: Tidak Menyentuh Substansi, Malah Ingatkan Soal Etika

- 30 Juni 2021, 14:50 WIB
Politisi Partai Demokrat Andi Arief.
Politisi Partai Demokrat Andi Arief. //Antara/Achmad Zaenal//

PR DEPOK - Kepala Bappilu DPP Partai Demokrat, Andi Arief tampak menyoroti tanggapan Presiden Joko Widodo (Jokowi), terkait kritikan yang disampaikan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI).

Dalam video wawancara di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jokowi menyatakan bahwa kritikan tersebut merupakan hal yang lumrah terjadi.

Namun, Jokowi tetap mengingatkan bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki tata krama dan kesopansantunan.

Baca Juga: Amanda Caesa Blak-blakan Akui Dekat dan Pernah Diantar Pulang Anrez Adelio

Menanggapi hal itu, Andi Arief lantas menilai bahwa penjelasan Jokowi tersebut belum menyentuh substansi dari kritikan BEM UI soal The King of Lip Service.

"Penjelasan Pak Jokowi tidak menyentuh substansi kritik soal king of lip service.," ujar Andi Arief seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @Andiarief__ pada Rabu, 30 Juni 2021.

Alih-alih membahas substasi The King of Lip Service, dikatakan Andi Arief, Jokowi malah mengingatkan terkait tata krama dan sopan santun.

Maka dari itu, ia menyimpulkan bahwa pernyataan Jokowi dalam video wawancara tersebut masih berpotensi membahayakan demokrasi Indonesia saat ini.

Cuitan Andi Arief.
Cuitan Andi Arief.

"Malah menebar peringatan soal etika dan tatakrama. Kesimpulan saya penjelasannya masih membahayakan demokrasi.," ucapnya.

Diketahui sebelumnya, BEM UI beberapa waktu lalu mengkritik Jokowi, dengan menjulukinya sebagai The King of Lip Service.

Sebutan itu disematkan BEM UI, merujuk pada sikap Jokowi yang seringkali tak menepati janjinya kepada rakyat.

Baca Juga: Sebut Jejak Digital BEM UI Digali Usai Diretas, Gus Nadir: Ternyata HMI, Tolak Pembubaran FPI Tanpa Pengadilan

"Halo UI dan Indonesia! Jokowi kerap kali mengobral janji manisnya, tetapi realitanya sering juga tak selaras. Katanya begini, faktanya begitu," kata akun @bemui_official pada Sabtu, 26 Juni 2021.

Kritikan tajam tersebut lantas berujung pada pemanggilan BEM UI oleh rektorat UI dan menuai banyak komentar dari berbagai pihak.

Tak sedikit warganet dari berbagai kalangan melayangkan dukungan terhadap BEM UI, yang sudah berani menyampaikan kritik dan tak gentar meski dipanggil pihak kampus.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter @Andiarief__


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah