PR DEPOK - Dr Reisa Broto Asmoro menyarankan agar masyarakat menggunakan dua jenis masker lantaran laju tingkat infeksi Covid-19 di Indonesia semakin tinggi.
Penggunaan dua jenis masker ini difungsikan untuk meningkatkan keketatan dan filtrasi masker.
Ia menyarankan agar memakai kombinasi dua jenis masker yaitu masker kain dan masker medis.
Seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari video yang diunggah Reisa Broto Asmoro pada 3 Juli 2021 di akun Instagram-nya @reisabrotoasmoro, berikut cara menggunakan dua masker.
1. Gunakan masker bedah (medis) sebagai lapisan dalam
Pastikan yang memiliki kawat tipis yang terdapat di bagian atas masker untuk ditekan ke arah wajah, sehingga bentuknya mengikuti bentuk hidung Anda.
Baca Juga: 10 Warga Depok Terpapar Covid-19 Varian Delta Berdasarkan Hasil Pemeriksaan WGS di Laboratorium LIPI
2. Lapiskan dengan masker kain
Lapisi dengan masker kain yang terdiri dari tiga lapis kain. Pakailah masker kain yang ukurannya pas
3. Pastikan tidak ada udara yang keluar
Pastikan tidak ada udara yang keluar atau mengalir dari sisi atas atau samping masker. Bila masih ada, atur kembali dan kencangkan masker.
Pastikan dapat bernapas dengan nyaman dan tidak merasa pusing.
4. Cuci tangan
Selalu ingat untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah membuka masker.
5. Ganti setiap 4 jam sekali
Masker bedah harus dibuang setelah satu kali pakai, semntara masker kain masih bisa digunakan kembali setelah dicuci terlebih dahulu sampai bersih.
Baca Juga: Mardani Ali Sera Sebut Penerapan PPKM Darurat Harus Jadi Momen Tepat untuk Prioritaskan Program 3T
Kemudian, dalam komentar di postingan tersebut, terdapat komentar beberapa akun yang menanyakan penggunaan masker jenis KF94.
Menjawab pertanyaan ini, Dr Reisa menjawab bahwa lebih baik menggunakan masker jenis KN95.
Apabila menggunakan masker KN95 maka tidak disarankan lagi menggunakan dua masker, karena masker ini biasanya sudah memiliki lapisan yang memadai.***