Pemerintah Distribusikan Obat dan Vitamin Gratis untuk Pasien Isoman Erick Thohir: Negara Hadir untuk Rakyat

- 16 Juli 2021, 09:30 WIB
Menteri BUMN, Erick Thohir.
Menteri BUMN, Erick Thohir. /Twitter @KemenBUMN/

PR DEPOK – Pemerintah Indonesia telah mendistribusikan 300 ribu paket obat dan vitamnin gratis untuk pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri (Isoman) di Pulau Jawa dan Bali.

Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan pendistribusian paket obat dan vitamin gratis tersebut agar rakyat tidak merasa kebingungan.

Hal itu disampaikan Erick Thohir dalam acara “Peluncuan Paket Obat Isoman Gratis untuk Rakyat” yang dipimpin langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) di halaman Istana Merdeka Jakarta, pada Kamis, 15 Juli 2021.

“Kami diberi tugas memberikan suplai atau kepastian untuk pengadaan 300 ribu paket yang sekarang sudah dipromosikan, tentu hal ini menjaga negara hadir untuk rakyat,” kata Erick, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari ANTARA, pada Jumat, 16 Juli 2021.

Baca Juga: Boruto Episode 208: Sinopsis dan Link Streaming Lengkap Bahasa Indonesia Minggu, 18 Juli 2021

“Kita mau rakyat segera sembuh dari Covid-19, kita mau rakyat tidak kebingungan dengan adanya isu kekurangan obat,” tambahnya.

Lebih lanjut, Erick Thohir menjelaskan bahwa pemerintah membagi menjadi tiga paket obat dan vitamin.

Paket pertama berisi vitamin untuk warga dengan hasil PCR positif tanpa gejala atau OTG.

Paket kedua berisi vitamin dan obat untuk warga dengan hasil PCR positif disertai keluhan panas dan kehilangan penciuman.

Baca Juga: 5 Alternatif Erling Haaland yang Bisa Didatangkan Chelsea, Romelu Lukaku Salah Satunya

Peket ketiga berisi vitamn dan obat untuk warga dengan hasil PCR positif disertai keluhan panas dan batuk kering.

“Makannya kita penetrasi dengan gratis ini secara baik,” ujar Erick.

Pengusaha dan Filantropis ini berharap rakyat bisa bersabar menunggu datangnya peket vitamin dan obat.

Baca Juga: PPKM Darurat Dinilai Multitafsir, Teddy: Jika Ingin Diperpanjang, Rombak Total Aturan yang Sekarang

“Kami berharap semua rakyat sabar, kita akan hadir dirumah masing-masing dengan cara-cara cepat dan sesuai standar yang sudah ada di Kementerian dan BPOM,” ungkap Erick Thohir.

Meski ada pembagian obat gratis, namun Erick mengatakan masyarakat yang ingin mencari obat, tetap dapat mencarinya ke apotek.

“Kami bersam Kemenkes sudah launching website sehingga warga bisa lihat tersediaan obat di apotek-apotek di bawah Kimia Farma atau Kementerian BUMN,” jelas Erick Thohir.

“Apalagi kemenkes kemarin sudah mengatakan beberapa obat ini bisa diakses oleh publik, hal ini yang kita utamakan kesediaan obat untuk masyarakat,” pungkasnya.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah