Network
PR DEPOK - Pengamat politik, Rocky Gerung, menyoroti banyaknya warga negara asing atau WNA eksodus meninggalkan Indonesia karena takut Covid-19.
Rocky Gerung mengomentari ribuan WNA dari berbagai negara yang meninggalkan Indonesia karena penanganan Covid-19 yang dianggap buruk.
Menurut Rocky Gerung, langkah para WNA beramai-ramai eksodus dari Indonesia itu menunjukkan bahwa para diplomat asing sudah bisa mendeteksi keadaan yang kini tengah melanda Tanah Air.
Baca Juga: Soroti Pemangkasan Vonis Djoko Tjandra, Mardani Ali Sera Sebut Ada 'Dagelan Hukum' Terjadi di Publik
"Terlihat bahwa kemampuan diplomat asing untuk mendeteksi keadaan itu, itu yang menyebabkan mereka pergi. China apalagi, China mungkin sudah nyebar intelnya ke mana-mana dan melihat adanya potensi krisi rasial," ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube Rocky Gerung Offical.
Lebih lanjut, pria yang juga seorang filsuf itu menilai bahwa eksodus WNA dari meninggalkan Indonesia itu merupakan salah satu faktor yang mempercepat End Game.
"Jadi tetap saya melihat ini satu faktor yang mempercepat The End Game sebetulnya. Jadi kita sebetulnya kalau menganalisis kita tahu faktor-faktor strategis, faktor komplementer yang sebetulnya undercurrent, ada di bawah permukaan," tuturnya.
Baca Juga: Rekomendasi 5 K-Drama Populer Bulan Juli, dari The Penthouse 3 hingga Voice 4
Menurut Rocky Gerung, para pejabat negara yang kerap tampil menyampaikan keterangan resmi Istana juga tidak mengerti persoalan atau faktor-faktor yang ada di bawah permukaan ini.
Sehingga, katanya melanjutkan, tak jarang pernyataan dari pihak istana ini justru membuat efikasi kekuasan terus menurun.
"Pejabat-pejabat istana yang sok-sok jadi juru bicara juga nggak ngerti itu, karena mereka nggak terlatih untuk melihat undercurrent politics-nya apa. Efikasi kekuasaan turun terus," ujarnya menerangkan.
Baca Juga: Dugaan Pungli Bansos di Tangerang, Polisi Dalami Kasusnya
Untuk diketahui, menurut Data Imigrasi Kelas I Khusus Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Bandar Udara Soekarno-Hatta, ribuan WNA telah meninggalkan Indonesia.
Tercatat 2.387 WNA Jepang telah meninggalkan Indonesia usai pemerintah negara tersebut memerintahkan warganya untuk pulang.
Selain itu, 2.056 WNA China juga telah meninggalkan Indonesia sejak 1 Juli hingga 23 Juli 2021.
Tak hanya itu, sebanyak 1.537 WNA Korea Selatan serta 1.280 WNA Amerika Serikat juga beramai-ramai eksodus meninggalkan Indonesia sejak lonjakan kasus Covid-19.
Masih banyak pula WNA dari negara lain yang juga memutuskan untuk meninggalkan Indonesia yang kini tengah mengalami lonjakan kasus Covid-19.***
