Network
PR DEPOK – Fahri Hamzah kembali bersuara menyinggung soal menyikapi dan menghadapi kritik yang diterima.
Apalagi, Fahri Hamzah memang dikenal sebagai sosok yang kerap menyampaikan kritik “pedas” dan tegas khususnya kepada pemerintah kala itu.
Oleh karena itu, Fahri Hamzah menilai bahwa seharusnya bisa berterima kasih kepada orang yang berani melakukan kritik.
Baca Juga: Segera Daftar Bansos Agustus 2021 dan Beras 10 Kilogram di DTKS Kemensos Pakai NIK KTP
Hal ini disampaikan Fahri Hamzah dalam cuitan Twitter @Fahrihamzah pada Rabu, 4 Agustus 2021.
“Berterima kasihlah kepada yang berani mengkritik kita,” tulis Fahri Hamzah seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @Fahrihamzah.
Selain itu, Fahri Hamzah juga mengajak untuk bisa melakukan perbaikan dengan melakukan kritik kepada diri sendiri secara tegas dan “pedas”.
“Ayo berbenah, kritik diri kita sepedas-pedasnya,” tambahnya.
Politisi Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia ini juga menyinggung soal perbedaan pendapat.
Baca Juga: Soal Dana Sewa Helikopter Rp600 Juta untuk Wagub Jabar, Ridwan Kamil: Wajar Saja dari Sisi Kebutuhan
Kritik ini muncul berdasarkan perbedaan pendapat dan cara berpikir yang seharusnya bisa diterima serta dihargai.
“Beri penghargaan kepada perbedaan pendapat,” ujar Fahri Hamzah.
Selanjutnya, Fahri Hamzah juga menyinggung soal persatuan yang bisa didapat melalui menghargai ilmu.
Bahwa, menurut Fahri Hamzah kekuasaan akan berdampak buruk jika tidak disertai dengan ilmu yang menuntunnya.
“Hargai ilmu melebihi kekuasaan, sebab kekuasaan tanpa ilmu akan jadi tirani dan penindasan,” ucap Fahri Hamzah.
“Kita pasti bisa kalau kita mau bersatu,” tambahnya.
Diketahui sebelumnya, jika Fahri Hamzah saat masih menjabat sebagai wakil rakyat sesuai tugasnya dalam melakukan check and balance terhadap pemerintahan eksekutif.
Termasuk melakukan kritik, memberi masukan serta mengawasi kinerja pemerintah dalam melaksanakan Undang-Undang.***
