Sebut Habibie Dulu Percepat Pilpres, Tak Maju lagi Jadi Presiden, Iwan S: Jokowi Mau Perpanjang Masa Jabatan?

- 14 Agustus 2021, 17:36 WIB
Ketua Umum (Ketum) Pro Demokrasi (ProDEM), Iwan Sumule.
Ketua Umum (Ketum) Pro Demokrasi (ProDEM), Iwan Sumule. /Twitter @KetumProDEMnew

PR DEPOK - Ketua Umum (Ketum) Pro Demokrasi (ProDEM), Iwan Sumule menanggapi kabar perpanjangan masa jabatan presiden tiga periode.

Kabar ini kembali mencuat usai pembahasan Amandemen Undang-Undang Dasar (UUD) NRI 1945 disebut masih memiliki potensi berkemungkinan melebar.

Potensi itu mendorong perubahan periodesasi presiden dan wakil presiden menjadi tiga periode. Presiden Jokowi telah lama menyatakan tidak setuju dengan perubahan masa jabatan presiden dan wakil presiden.

Baca Juga: Potensi Amandemen UUD NRI 1945 Melebar ke Presiden 3 Periode, Rachland: Jokowi Tak Tegaskan Sikap Politiknya

Iwan Sumule mengungkapkan bahwa penundaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) sudah berhasil dilakukan serempak di 2024, kini yang ingin ditunda yaitu Pemilihan Presiden (Pilpres), Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR, DPD hingga 2027 mendatang.

"Tunda pilkada sudah berhasil dilakukan, serempak di tahun 2024. Sekarang ingin tunda Pilpres, Pileg DPR dan DPD, mau ditunda tahun 2027," kata Iwan Sumule.

Lebih lanjut, Iwan menyinggung jejak mantan Presiden RI, BJ Habibie yang dulunya mempercepat Pemilu dan menolak maju menjadi presiden lagi.

Baca Juga: Sebut Amandemen Terbatas UUD NRI 1945 Takkan Jadi Bola Liar, Bamsoet: Sangat Rigid dan Kecil Kemungkinan

Kemudian, Iwan mempertanyakan sikap Presiden Jokowi yang kini justru mau memperpanjang masa jabatan presiden menjadi tiga periode.

Halaman:

Editor: Erta Darwati

Sumber: Twitter/@KetumProDEMnew


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x