Network
PR DEPOK - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera menanggapi terkait mural bergambar wajah mirip Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kota Tangerang.
Mural tersebut sempat viral di publik, tagar Jokowi 404 Not Found sempat menjadi trending di media sosial Twitter.
Adapun kini aparat menghapus mural berwajah mirip Presiden Jokowi tersebut, karena dianggap menghina lambang negara.
Baca Juga: Sebut Rizky Billar Lelet, Lesti Kejora Akui Pernah Katakan: Amit-amit Dede Punya Laki Begini
Menurut Mardani, mural ialah ekspresi kreatif, sebaiknya dijadikan edukasi dan literasi saja. Ia mengungkapkan bahwa kreativitas memang terkadang menyentuh hal-hal sensitif dan bergantung dengan tafsirnya.
Mardani menegaskan bahwa dirinya mendukung segala bentuk kreativitas, dan asalkan tetap menjaga adab.
"Mural adalah ekspresi kreatif, baiknya edukasi dan literasi saja. Kreativitas memang kadang menyentuh hal2 yang sensitif dan itu tergantung tafsirnya. Saya mendukung semua kreativitas dan tetap jaga adab," ujar Mardani Ali Sera, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @MardaniAliSera.
Mardani melanjutkan, terkait mural yang heboh akhir-akhir ini, menurutnya tak perlu ditanggapi terlalu serius.
Ia mengatakan bahwa kini mestinya buktikan saja dengan keras keras bahwa angka Covid-19 menurun, dan bantuan sosial yang tepat sasaran, serta tidak korupsi.
"Terkait mural yang tengah heboh akhir2 ini, santai saja tidak usah dianggap terlalu serius dan buktikan dengan kerja keras, angka Covid-19 yg menurun, bansos yg tepat sasaran & tidak ada korupsi," ujar Mardani Ali Sera.
Lebih lanjut, Mardani menegaskan bahwa anak-anak kreatif jangan sampai di hukum, melainkan di ajak saja untuk berdialog.
"Anak2 kreatif jangan dihukum, tp diajak dialog," kata Mardani Ali Sera.***
